Potongan Kaki Kanan yang Ditemukan di Lokasi Tambang Bakan Belum Teridentifikasi

0
357
Dr. Paula Lihawa didampingi Wakil Walikota Kotamobagu Nayodo Kurniawan, saat menyampaikan hasil identifikasi korban tambang emas bakan.

BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Tim Postmortem Disaster Victim Investigation (DVI) Polda Sulut, belum bisa memastikan, siapa pemilik potongan kaki kanan di dalam sepatu boot berwarna kuning, yang ditemukan oleh Tim SAR Gabungan di Lokasi Tambang emas Busa Bakan, Senin (4/3) sore tadi.

“Kami belum bisa mengatakan itu punya siapa-siapa, kecuali setelah hasil pemeriksaan DNA keluar,” terang Ketua Tim Post Morthem DVI Polda Sulut Dr. Paula Lihawa, MforSc, saat menggelar konfrensi pers didampingi Wakil Walikota Kotamobagu Nayodo Kurniawan.

Untuk itu kata dia, pihaknya sudah mengambil sampel DNA dari potongan kaki tersebut, untuk dikirimkan ke laboratorium DNA Mabes Polri.

“Nanti diliat cocok dengan yang mana, karena semua keluarga yang melapor kehilangan sudah kita ambil sampel DNA-nya,” jelasnya.

Dr. Paula juga mengimbau kepada masyarakat yang merasa ada anggota keluarganya yang belum ditemukan, untuk segera melapor ke posko Antemortem yang ada di Pos 1 PT. JRBM untuk kepentingan identifikasi.

“Disana, nanti akan di catat data-data korban, jika pelapor orang tua, kakak atau adik kandung korban, itu akan diambil DNA nya, untuk menjaga apabila temuannya hanya sepotong-sepotong,” ujarnya.

Disisi lain, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota SAR di lokasi longsor yang sudah mau bekerja untuk mencari para anggota keluarga yang dilaporkan hilang. “Alhamdulillah hari ini sudah satu yang teridentifikasi,” pungkasnya

Diketahui, usai pengambilan sampel DNA, potongan kaki tersebut kemudian diserahkan ke Pemerintah setempat, untuk dimakamkan di lokasi pemakaman massal, bertempat di eks lapangan terbang, Desa Mopait, Kecamatan Lolayan.

(Tio)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.