Serap Aspirasi Melalui Reses, Yansen: Usulan Masyarakat Akan Terus Diperjuangkan

0
64
Anggota DPRD Bolmong, Yansen Rudolf Mokoginta Saat Melaksanakan Reses di Dapil V. (Foto: Ist)

BOLMONG,DETOTABUAN.COM– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Yansen Rodolf Mokoginta, melaksanakan reses masa sidang 1 tahun 2021, Sabtu, (20/03/2021), di Desa Pusian, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolmong.

Reses tesebut digelar dalam rangka menjaring secara langsung aspirasi masyarakat, di Daerah Pemilihan (Dapil) V, untuk di tuangkan dalam berita acara pokok – pokok pikiran (Pokir) DPRD sebagai mekanisme penggagaran melalui APBD 2022.

Sejumlah masukan disampaikan masyarakat kepada Yansen untuk diperjuangkan kedepan. Diantaranya, Desa Pusian Barat memberimasukan supaya ada penambahan Dana BOS pada SD Inpres dan perbaikan jembatan yang rusak. Selain itu, ada juga masukan terkait irigasi persawahan dan infrastrukur.

Tak hanya itu, usulan Desa Toruakat juga meminta adanya pembuatan tanggul sungai untuk keselamatan warga sekitar, apalagi daerah tersebut termasuk rawan banjir. Untuk Desa Ponompiaan, mereka mengusulkan pengembangan pariwisata air panas yang ada di desa tersebut. Selain usulan-usulan itu, ada juga yang menanyakan tentang kelangkaan pupuk.

Menanggapi hal tersebut, Yansen Rudolf Mokoginta selaku Aleg Bolmong Dapil V mengatakan, setiap usulan itu harus melalui mekanisme yaitu Musrenbang Desa. “Iya, terkait usulan penambahahan dana BOS pada SDN Inpres Pusian Barat, pihaknya akan berkoordinasi dengan eksekutif dalam hal ini Dinas Pendidikan,” kata Mokoginta.

Sementara itu, terkait usulan pembuatan jembatan dan irigasi, pihaknya nanti akan berkoordinasi dengan Provinsi, karena itu kata Yansen merupakan kewenangan Provinsi. “Dan untuk dana hibah gereja akan dikoordinasikan oleh Camat dengan Kepala Bagian Kesra Bolmong, karena program itu adalah program dari Gubernur,” jelasnya.

Lanjutnya, terkait pengembangan pariwisata tentu akan berkoodinasi dengan Dinas Pariwisata Bolmong, menyesuaikan dengan anggaran yang ada. Dirinya berkomitmen akan tetap mengawal setiap aspirasi masyarakat serta akan disampaikan melalui Pokir DPRD.

“Pengimputan Pokir akan dilakukan sesuai prioritas yang sangat diperlukan oleh masyarakat Dapil V. Adanya pergeseran anggaran (Refocusing) menyebabkan tidak semua usulan atau aspirasi dapat terlaksan. Intinya, saya akan berkomitmen untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat,” tutupnya.

Reses tersebut dihadiri sejumlah Kepala Desa, Sekdes, perwakilan tokoh masyarakat, pemuda, forkopimcam. (nd)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.