Empat Perwakilan Adat di Bolsel Dukung Pernyataan H2M, Kecam Ketidakhadiran Kapolres di Paripurna HUT Kabupaten

0
508

BOLSEL,DETOTABUAN.COM –  Ketidakhadiran Kapolres Bolsel AKBP. Yuli Kurnianto, SIK dalam agenda paripurna HUT kabupaten, Kamis 22 Juli 2021 pekan kemarin, nampaknya bakal berbuntut panjang.

Pasalnya, Senin (26/07/2021) tadi, sejumlah tokoh adat perwakilan dari empat etnis terbesar yang ada di Bolsel yakni Gorontalo, Bolango, Mongondow dan Sangihe, mendatangi kantor DPRD Bolsel.

Kedatangan mereka, adalah untuk menyampaikan dukungan atas pernyataan Tokoh adat Bolsel Hi. Herson Mayulu, SIP saat paripurna waktu itu.

“Kedatangan kami untuk memberikan dukungan atas pernyataan Tokoh Adat Bolsel pak Haji Herson Mayulu (H2M) dalam rapat paripurna, yang mengkritik ketidakhadiran Kapolres dalam agenda penting daerah ini,” ujar salah satu tokoh adat Bolango, Zulkarnain M. Ointoe.

Menurut Ointoe, Kabupaten Bolsel merupakan daerah eks swapraja yang sangat menjunjung tinggi nilai adat dan tradisi yang telah dijalankan oleh para leluhur sejak dahulu.

“Adat dan tradisi itu merupakan kearifan lokal yang meliputi upacara penjemputan tamu, upacara pernikahan, upacara kematian, upacara kelahiran upacara penobatan dan lain sebagainya yang senantiasa dilestarikan hingga saat ini,” terangnya.

Sedangkan, memperingati hari ulang tahun daerah lanjutnya, adalah kearifan lokal. Menghadiri upacara tradisi ini merupakan sebuah penghargaan dan penghormatan akan eksistensi adat dan tradisi lokal Kabupaten Bolsel.

“Sehingga dengan sengaja mengabaikan kegiatan yang telah menjadi tradisi lokal ini, merupakan bentuk pelecehan bagi adat istiadat masyarakat Bolsel. Sebab bapak Kapolres Bolsel kami terima di Bolsel dengan adat, berarti beliau adalah bagian dari masyarakat adat. Sementara beliau tidak hadir dalam paripurna HUT Bolsel itu,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Bolsel, Ir. Arifin Olii membenarkan kedatangan para pemangku adat perwakilan dari empat etnis terbesar di Bolsel. “Benar dan kedatangan mereka telah kami terima secara kelembagaan,” ucapnya didampingi Ketua Komisi II DPRD Bolsel, Zulkarnain Kamaru, SAg dan beberapa anggota DPRD.

Diketahui, pada paripurna kemarin, Tokoh adat Bolsel, H. Herson Mayulu, SIP sempat mengkritik sikap Kapolres Bolsel AKBP. Yuli Kurnianto, SIK yang hanya mengutus seorang Kapolsek dalam kegiatan penting daerah.

Padahal, paripurna tersebut dihadiri langsung oleh sejumlah pejabat penting diantaranya, Bupati Bolsel H. Iskandar Kamaru, SPt, Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Gubernur yang diwakili Kepala Biro Ekonomi Ir. Hanny Wayong MSi, Pimpinan dan Anggota DPRD Bolsel, Danramil, Danpos TNI AL, Kacabjari Dumoga, Kakan Kemenag Bolsel, Kepala Kantor Imigrasi KemenkumHAM kelas II Kotamobagu, Sekretaris Daerah, Para Asisten, Staff Ahli, Staf Khusus Bupati, Pimpinan OPD, Camat, dan para Sangadi.

“Hari ini Bolsel berusia 13 tahun, saat sidang paripurna DPRD Bolsel di gelar, sangat disayang seorang Kapolres tidak mau hadir dan mewakilkan kepada seorang Kapolsek, memangnya hari ulang tahun kecamatan sehingga yang hadir hanya setingkat kapolsek?,” ujar Mantan Bupati Bolsel dua periode itu.

Herson mengatakan, Gedung DPRD adalah gedung rakyat, sehingga ketidakhadiran kapolres pada acara tersebut tanpa sesuatu alasan, adalah suatu bentuk ketidak-adaan rasa hormat terhadap rakyat Bolsel.

“Bolsel adalah tempat dimana dia (Kapolres.red) bertugas, sebagai pengayom rakyat yang juga adalah anggota musyawarah pimpinan daerah. Beginikah mental seorang bhayangkara negara,” ketusnya.

Lebih lanjut kata Herson, kehadirannya di paripurna tersebut karena diundang Pemkab Bolsel dalam kapasitas sebagai tokoh adat, bukan dalam kapasitas sebagai Anggota DPR RI sehingga wajar ketika ia merasa marah dan tersinggung.

“Wajar ketika saya tersinggung, karena ini adalah bentuk pelecehan terhadap masyarakat adat di Bolsel,” tandasnya.

Sementara itu, Kapolres Bolsel AKBP. Yuli Kurnianto, SIK saat dikonfirmasi awak media mengatakan, ketidakhadirannya diagenda penting tersebut bukan disengaja, melainkan ada agenda Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kasat Binmas di Aula Polres.

“Saya tadi hanya sempat mengikuti Upacara peringatan HUT Kabupaten di Lapangan Molibagu, karena siangnya ada agenda Sertijab Kasat Binmas di Aula Polres yang telah diagendakan jauh hari sebelumnya,’ terang Kurnianto. (**/Tio)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.