Pemkab Bolmong Fokus Pembahasan RKA untuk APBD 2021

0
195

ADVETORIAL

BOLMONG,DETOTABUAN.COM– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) tengah fokus menggenjot realisasi penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2021.

Penyusunan yang nantinya menjadi Draf Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Tahun Anggaran 2021 tersebut, menjadi modal dasar yang akan dibahas bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolmong untuk disahkan menjadi Perda APBD TA 2020 sebagai acuan pembangunan daerah tahun depan.

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Bolmong Rio Lombone mengatakan, Desk RKA dimulai tanggal 2 hingga 4 September 2020 mendatang. “Pembahasan RKA dimulai hari ini, dan dilakukan secara bergilir untuk masing-masing perangkat daerah, sudah dijadwalkan,” kata Rio.

Berlangsung di ruang kerja Sekda Bolmong, di lantai tiga Kantor Bupati Bolmong di Lolak, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang diketuai Sekretaris Daerah Tahlis Gallang menggilir tiap instansi membahas desk rencana kerja anggaran (RKA) yang telah diinput dalam Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).

Bahkan diketahui, dokumen rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) sudah berada di DPRD Bolmong, tinggal memasukan kembali pagu sesuai dengan dana perimbangan.

Mekanisme tahapan penyusunan APBD Bolmong dilalui satu persatu. Bappeda Bolmong dan TAPD menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran (KUA-PPA) APBD Tahun Anggaran 2021.

Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2021 Pemkab Bolmong ini juga berdasarkan pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat desa, kecamatan, hingga di tingkat kabupaten. Usulan yang masuk dalam Musrenbang kemudian disusun berdasarkan skala prioritas kemudian dimasukkan dalam program kegiatan tiap organisasi perangkat daerah (OPD).

Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bolmong Yaslis Awaludin Hatam RPJMD yang menjadi rumusan dari visi dan misi Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow dan Wakil Bupati (Wabup), Yanny Ronni Tuuk, pada tahun 2021 atau tahun ke empat kepemimpinan mengangkat tema pembangunan Pemantapan Kontribusi Sektor Pertanian, Perikanan, dan Pariwisata terhadap perekonomian regional dan pemerataan pendapatan masyarakat.

“Tema tahun pembangunan untuk 2021 itu merupakan bagian dari RPJMD Bupati dan Wakil Bupati. Sehingga, dalam proses perencanaan dan pembangunan semuanya berkelanjutan dari tahun pertama kepemimpinan hingga selesai di tahun ke lima nanti,” tutup Yarlis. (Ind/Adve)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.