Bolmong Kekurangan Tenaga Penyuluh

0
401
Bolmong Kekurangan Tenaga Penyuluh
Ilustrasi Tenaga Penyuluh.

BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Area pertanian yang tersedia di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), memang cukup luas, tak mengherankan kalau Kabupaten tertua di wilayah Bolmong Raya (BMR) ini, menjadi penghasil beras terbesar di Sulawesi Utara hingga beberapa tahun terakhir ini mencapai swasembada.

Meski demikian, keberadaan tenaga penyuluh lapangan dari instasi pemerintah yang di harapkan turut menjadi penentu dalam mengarahkan petani mendapatkan hasil panen yang memuaskan masih begitu terbatas dan perlu adanya penambahan.

“Bolmong sendiri saat ini hanya memiliki 107 tenaga penyuluh. Dan harus melayani 200 Desa ditambah 2 kelurahan,” kata Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Sonda Simbala.

Menurutnya. Kini satu penyuluh bisa sampai dua atau tiga desa. “Perlu dilakukan penambahan penyuluh lapangan. Harusnya satu desa atau kelurahan dilayani satu penyuluh,” ujarnya.

Ada pun untuk penyuluh yang berada di jabatan fungsional katanya,  hanya ada 10 orang ini. Dimana, mereka juga akan melakukan pengawalan untuk penyuluh yang berada di lapangan.

“Kita harus pikirkan sekarang agar penambahan penyuluh segera dilakukan,” kata Simbala.

Dirinya juga berharap agar kedepan tenaga penyuluh harus ada penambahan agar apa yang diharapkan daerah untuk swasembada pangan akan berhasil. “Kedepan bisa diperhatikan oleh pemerintah, apalagi program pemerintah pusat swasembada pangan indonesia,” pungkasnya (tr-02)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.