Cegah Penyebaran Covid-19, Berbagai Upaya Terus Dilakukan Pemkab Bolmong

0
174

ADVETORIAL

BOLMONG,DETOTABUAN.COM Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) tak main-main menyikapi pencegahan dalam memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Buktinya, berbagai upaya dikalukan untuk menyelasaikan masalah tersebut.

Arahan Pemerintah Pusat (PP) dalam hal ini Presiden RI Joko Widodo, terkait penanganan Covid-19 serta surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terus ditindaklanjuti dan diberlakukan di Bolmong.

Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow, mengeluarkan imbauan terkait Covid-19, di antaranya, agar memperhatikan kebersihan lingkungannya masing-masing dan menerapkan pola hidup sehat, melakukan tindakan pencegahan dengan sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau dapat menggunakan Hand Sanitizer.

Tak hanya itu, masyarakat diminta memakai masker bagi yang batuk dan pilek ringan, menutup hidung dan mulut saat batuk/bersin dengan tisu/tangan, menjaga jarak dalam bercakap-cakap minimal 1 meter, dan segera ke fasilitas kesehatan bila mengalami gejala seperti demam di atas 38 derajat.

Bahkan di momen berdiriya Kabupaten Bolmong sebagai induk dari empat Kabupaten/Kota di Bolaang Mongondow Raya (BMR) tak ada satupun perayaan spesial dalam kegenapan Hari Ulang Tahun Ke- 66 Tahun pada 23 Maret 2020 hari.

Bupati Yasti menyampaikan, pihak pemkab meniadakan peringatan HUT. Keputusan tersebut tentunya sebagai bentuk kepatuhan terhadap imbauan Pemerintah Pusat (PP).

“Atas nama bribadi, keluarga dan pemerintah mengucapkan selamat HUT Kabupaten Bolmong ke-66 serta permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Bolmong bahwa momen HUT ini tidak dirayakan, karena kami patuh terhadap Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden, Mendagri dan Gubernur,” ungkap Bupati, Senin (23/03/2020).

Selain itu menurut Bupati, masih ada satu kegiatan yang belum dibatalkan, yaitu paripurna HUT Kabupaten Bolmong, setelah melakukan konsultasi dengan Gubernur Sulut, hasilnya Gubernur meminta Bupati untuk tidak mengagendakan paripurna HUT ke 66, mengingat pencegahan dan penyebaran virus.

“Saat itu bersama Gubernur langsung menyampaikan kepada Ketua DPRD, Welty Komaling untuk membatalkan agenda paripurna. Sebagai gantinya tidak ada perayaan, saya berharap kepada seluruh masyarakat menggelar Do’a untuk Negara dan Bangsa Indonesia terutama bolmong agar terhindar dari virus. Saya juga meminta untuk berdoa di rumah masing masing, memohon, memanjatkan Do’a kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, InsyaAllah seluruh masyarakat bolmong dan rakyat Indonesia terhindar. Kalaupun ada yang terjangkit semoga bisa  disembuhkan,” ungkap Yasti.

Selain itu, guna mengantisipasi penyebaran virus, pemkab mulai memberlakukan rapat melalui online, seluruh ruangan Kantor Sekretariat Daerah (Setda) juga disemprot cairan disinfektan, begitupun tempat-tempat ibadah. Seluruh Guru dan murid Sekolah Dasar maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Kabupaten Bolmong diliburkan hingga 31 Maret 2020 mendatang.

Bahkan, tempat-tempat wisata di bolmong ditutup sementara, juga open turnamen Bupati Bolmong CUP I yang telah memasuki partai puncak harus ditunda. RSUD Datoe Biangkang bahkan tidak memberlakukan jam besuk bagi pasien. Demikian juga pengurusan administrasi kependudukan ditiadakan Disdukcapil,Kantor Bupati Bolmong diseprot dengan cairan sanitizer. Dan Berbagai upaya lainnya dilakukan untuk pencegahan peredaran covid-19. (Ind/Adve)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.