Tuntut Tanggung Jawab PT SULENCO, Puluhan Warga Mengadu ke DPRD

0
669
Tuntut Tanggung Jawab PT SULENCO, Puluhan Warga Mengadu ke DPRD
BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Bosan dengan janji PT Sulenco, yang tidak pernah menepati janji membayar ganti rugi lahan. Puluhan warga Inobonto mendatangi kantor DPRD Bolmong, Senin (25/7) siang tadi.
Melalui Koordinator lapangan (Korlap) Irawan Damopolii, mereka mendesak, DPRD Bolmong memperjuangkan hak mereka, apalagi mereka memiliki bukti kepemilikan lahan yang sah.
“Kami meminta kejelasan pembayaran lahan masyarakat yang telah diduduki PT Sulenco. Karena hingga saat ini PT Sulenco belum membayar,” ungkap Damopolii.
Jangan sampai kata dia, ketika ini tidak ditindaklanjuti, masyarakat akan bertindak anarkis. “Baiknya aktivitas PT Sulenco dihentikan, sebelum menyelesaikan pembayaran yang sudah menjadi hak warga, jika tidak , kami akan mengambil kembali lahan yang sudah dirampas,” tegas Irawan.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling mengatakan setiap aspirasi masyarakat, pasti diterima nanti, ia berjanji akan berkoordinasi dengan komisi terkait dan pihak perusahaan.

“Nanti kami akan koordinasi dengam komisi I dan Instansi terkait untuk penyelesaian masalah ini, kami tidak akan pernah lari dari tanggungjawab, pasti akan diupayakan,” jelas Komaling.
Meski demikian kata Welty, ketika DPRD turun nanti, warga yang mengaku pemilik lahan harusa bisa menunjukkan bukti kepemilikan yang sah atas tanah tersebut.

“Harus ada bukti otentik yang di pegang oleh warga sebagai dasar. Kita akan turun bersama ke sana, dan akan klarifikasi ke pihak PT Sulenco, yang menjadi dasar  apa, kemudian status tanah yang diduduki itu seperti apa,” tegasnya.

Lanjutnya, jika kemudian ditemui ada yang mengganjal, pihaknya akan merekomendasikan ke pemda untuk meminta pemda memfasilitasi agar segera di bayar.

“Akan minta Pemda merekomendasi pembayaran, Itupun kalau mau dijual oleh pemilik lahan. Kita berharap minggu ini bersama kita turun lapangan mencari jalan keluar,” tandasnya. (Tr-02)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.