Warga Pertanyakan Ketidakhadiran Para Sangadi Saat Reses ADM di Bolsel

0
660
Warga Pertanyakan Ketidakhadiran Para Sangadi Saat Reses ADM di Bolsel
Suasana pelaksanaan reses Anggota DPR-RI, Aditya Didi Moha, di Kabupaten Bolsel.

BOLSEL,DETOTABUAN.COM –Kejadian langka terjadi saat pelaksanaan reses anggota DPR-RI dari Fraksi Golkar, Aditya Didi Moha (ADM). Dimana, sejumlah Kepala Desa (Sangadi.red) di Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), terlihat enggan hadir meski sudah diundang.

Beredar spekulasi, ketidakhadiran sejumlah Sangadi, karena ada intervensi dari Pemerintah setempat.

Padahal, kunjungan reses ini merupakan agenda khusus setiap anggota  legislatif, untuk menyerap aspirasi masyarakat di Dapil masing-masing untuk diperjuangkan di pusat.

“Kami selaku undangan sangat menyesal dengan sikap sangadi-sangadi yang enggan hadir saat reses, kami curiga ada intervensi dari Pemda setempat,” ujar Mantan Sangadi Solongo Timur, Ania Tuadingo.

Menanggapi hal itu, aktivis Lembaga Nasional Mahasiswa Demokrasi (LMND) Bolmong Raya, Chandra Mokoagow mengatakan, jika benar tudingan yang disampaikan mantan Sangadi Solongo Timur, maka persoalan ini harus ditelusuri, jangan sampai karena ego politik oknum tertentu lantas mengesampingkan kepentingan daerah.

“Kunjungan kerja reses, adalah bagian dari program kerja DPR, harusnya pemerintah daerah merespon positif kegiatan tersebut, bukan malah memboikot dengan cara-cara seperti ini,” kesalnya.

Sayangnya, hingga berita ini naik tayang, upaya konfirmasi ke Pemda setempat belum didapatkan.

Diketahui, saat kunjungan reses ADM, di Desa Solongo, Kabupaten Bolsel, selain dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Bolsel Rajak Bunsal, turut hadir aleg dari Partai Hanura Riston Mokoagow, Kapolsek Bolaang Uki, Perwakilan Direktur Bank Indonesia (BI) Andi Jusnang, Assiten III Pemkab Bolsel Arifin Matulu, serta sekitar 500-an warga yang datang dari berbagai desa di Kabupaten Bolsel. (Tr-02)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.