Raih WTP 4 Kali Berturut-Turut, Tatong Ukir Sejarah

0
514
Raih WTP 4 Kali Berturut-Turut, Tatong Ukir Sejarah
Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara didampingi Ketua DPRD Kota Kotamobagu Hi. Ahmad Sabir, SE saat menerima LHP BPK untuk pengelolaan keuangan Pemkot tahun anggaran 2016, di Aula Kantor Gubernur Sulut, Jumat (09/6) siang tadi.
KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM – Dibawah kepemimpinan Walikota Ir. Hj. Tatong Bara, kotamobagu kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK-RI pada pengelolaan anggaran 2016.
Raihan WTP ini sudah merupakan yang keempat kalinya yang didapatkan secara berturut-turut, sejak kepemimpinan Tatong Bara dan Jainuddin Damopolii (TB-JaDi).
Usai menerima LHP dari Kepala BPK-RI Perwakilan Sulut, Tatong mengaku bersyukur, tak lupa ia mengapresiasi BPK-RI. “Apresiasi saya juga kepada tim BPK RI Perwakilan Sulut. Mereka tak hanya melakukan pemeriksaan, tetapi juga memberikan pembinaan saat ada yang tidak sesuai,” ungkapnya, Jumat (09/6) siang tadi., bertempat di Aula Rudis Gubernur Sulut.
Meski demikian, Tatong tak langsung berpuas diri, ia mengatakan Predikat WTP ini, malah akan memotivasi pemkot untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Untuk penyajian laporan keuangan. “Kita akan lebih maksimal lagi. Semua harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih,” ungkapnya.
Tak hanya itu, bahkan kata Tatong, semua prestasi yang didapatkan ini, juga tak lepas dari kerja keras seluruh SKPD dan jajaran. “Tranparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan akan terus ditingkatkan dari waktu ke waktu. Saya ingin, apa yang diraih hari ini dipertahankan. Sedangkan apa yang menjadi catatan BPK, akan kita perbaiki,” Pungkasnya.
Sementara itu, Kepala BPK-RI perwakilan Sulut, Tangga Muliaman Purba dalam sambutanya mengatakan, jika Laporan keuangan Pemkot Kotamobagu tahun 2016, sudah sesuai dengan sistem akuntansi pemerintah berbasis dan telah diungkapkan secara memadai.
“Saya berharap LHP yang sudah diberikan bisa dimanfaatkan, juga DPRD untuk melakukan fungsinya,” pinta Purba. (*/Tio)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.