Detotabuan.com, Asahan.
Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, MS mendorong Pemerintah Kabupaten Asahan untuk dapat menjalin kerjasama dengan para pengusaha untuk membangun industri pengolahan kerang kepah di Kabupaten Asahan.
“Dengan adanya industri pengelolaan kerang kepah di Kabupaten Asahan, nantinya akan menambah nilai ekonomi dan penyerapan tenaga kerja,” jelas Rokhmin saat melakukan peninjauan di Desa Bangan Asahan, Kecamatan Tanjungbalai pada beberapa waktu lalu.
Dirinya menjelaskan jika industri pengelolaan kerang kepah saat ini hanya ada di Medan, sementara di Kabupaten Asahan hanya memproduksi bahan baku berupa kerang kepah yang berasal dari para nelayan.
“Dengan adanya industri pengelolaan kerang kepah, Kabupaten Asahan dapat mengembangkan usaha-usaha baru yang bahan bakunya berasal dari kerang kepah, seperti farmasi dan kosmetik. Sehingga nilai ekonomi di Asahan akan meningkat, karena tidak menjual barang baku lagi, tetapi sudah menjual barang siap pakai,” ucapnya.
Wakil Bupati Asahan, Rianto, SH., MAP mengatakan, kehadiran Anggota Komisi IV DPR RI di Kabupaten Asahan dapat memberikan spirit untuk meningkatkan produktifias efisiensi ekonomi biru di Kabupaten Asahan.
“Kabupaten Asahan memiliki laut yang hasil lautnya menjadi nilai ekonomi bagi masyarakat Kabupaten Asahan. Pemkab Asahan kedepannya akan mencoba untuk menjalin kerjasama dengan para investor, sehingga pengelolaannya tidak lagi dilakukan di Medan, tetapi dapat dilakukan di Kabupaten Asahan. Sehingga nilai ekonomi dan serapan tenaga kerja di Asahan dapat meningkat, ” jelasnya.
Rianto menyampaikan jika Kabupaten Asahan banyak memiliki potensi laut yang dapat digali dan dikembangkan, seperti pembudidayaan kerang darah, di Desa Silau Baru.
“Pembudidayaan kerang darah ini merupakan salah satu potensi laut yang dimiliki di Kabupaten Asahan. Pemkab Asahan berencana menjalin kerjasama dengan TNI AL untuk membuat kemitraan dengan para nelayan, dalam mengembangkan budidaya kerang darah,” katanya.
Kegiatan tersebut dihadiri Danlanal TBA, Anggota DPRD Kabupaten Asahan, Kadis Perikanan Kabupaten Asahan dan Camat Tanjungbalai.
(Nova)
