ADVERTORIAL – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Ny. Rahmalulu Korompot Patadjenu SIP, menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda), Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Peluarga (KKBPK) 2018 yang diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulut, di Hotel Sintesa Peninsula Manado yang berlangsung selama 2 hari yaitu sejak tanggal 13-14 Maret 2018.
Rakor dengan Tema ‘Penguatan integrasi program lintas sektor di kampung KB, guna mempercepat terwujudnya kualitas sumber daya manusia’ itu, dibuka langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondowkambey, SE.
Ketua Panitia Rakorda KKBPK Sulut, Tino Tandaju dalam sambutannya mengatakan, tujuan Rakorda ini adalah untuk mengevaluasi program, percepatan meningkatkan komitmen BKKBN dalam mewujudkan target 2015-2019.
“Tentunya dengan digelarnya Rakorda ini, diharapkan komitmen yang telah kita pegang bersama bisa terwujud,” kata Tino.
Menurut Tino, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 juga mengatur, pengendalian penduduk dan Keluarga Berencana (KB) adalah kewenangan wajib yang dilaksanakan secara bersama oleh pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota.
“Semoga ini merupakan motivasi untuk kita bersama dalam mencapai sasaran kerja dan Renstra Pemerintah Bidang KKBPK, seperti amanat Presiden Jokowi dalam RPJMN tentang perwujudan 9 program Nawacita,” pungkasnya.
Ny. Rahmalulu Korompot Patadjenu SIP, menyambut baik dilakukannya kegiatan ini, ia berharap Rakor ini dapat membangkitkan semangat peserta dari 15 kabupaten kota termasuk Bolaang Mongondow Utara, untuk mewujudkan komitmen KKBPK 2018.
Diketahui, selain dihadiri para Ketua TP-PKK se-Sulut, turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya, perwakilan BKKBN Kabupaten/Kota, Kepala OPD terkait dan dari pihak BPS.
(ADVE/Amor)
