SULUT,DETOTABUAN.COM – Tokoh toleransi yang juga Ketua LPTQ Sulut, Hi. Herson Mayulu, SIP meminta masyarakat Sulawesi Utara untuk tidak terprovokasi dengan isu-isu yang tidak jelas, terlebih mengenai Agama karena Sulut di kenal sebagai daerah toleran di Indonesia.
Menyusul adanya insiden, Senin (15/10) tadi malam, terkait penolakan sejumlah ormas adat Minahasa terhadap kedatangan Habib Bahar Bin Smith serta saudara dari Ketua FPI Habib Rizieq ke Manado.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Sulut untuk tetap menjaga tali silaturahmi, jangan sampai terpancing dengan isu yang tidak jelas kebenaranya,” tutur Herson mayulu.
Lanjutnya bahwa ada oknum-oknum sebagai provokator yang ingin memecah belah masyarakat. “Ini hanya issu yang sengaja di angkat oleh oknum-oknum provokator untuk memecah belah, tapi saya yakin masyarakat sulut tidak gampang percaya dengan berita-berita yang tidak benar atau hoax” ucap mantan bupati bolsel ini.
Herson juga menghimbau untuk tetap menjaga keamanan, karena Sulut di kenal dengan Slogan ‘Torang samua Basudara’.
“Maka dari itu tidak perlu menyebarkan berita-berita atau issu yang menyesatkan yang hanya akan memecah belah masyarakat,” pungkasnya.
(Penulis : Utha)
