BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Momentum Safari Natal Gubernur Sulut Olly Dondokambey ke Kabupaten Bolmong Kamis (27/12) kemarin, dimanfaatkan Bupati Bolmong Dra. Hj. Yasti Soperedjo Mokoagow untuk menyampaikan beberapa permintaan, diantaranya terkait pelebaran ruas jalan Bilalang-Insil dan jalan alternatif Lolak-Dumoga yaitu jalur Pindol.
Bupati mengungkapkan, dua ruas jalan ini sangat penting, selain untuk mengangkut hasil pertanian, juga merupakan jalan alternatif bagi ASN dan juga Wakil Bupati Bolmong menuju ke Kantor.
“Jika diperlebar, masyarakat Bilalang-Insil tidak kesulitan mengangkut hasil pertanian mereka, begitupun jalan Pindol, itu merupakan jalan alternatif menuju ke kantor bagi ASN dan juga Wabup Bolmong,” terang Bupati.
Pada kesempatan itu, Bupati mengajak masyarakat Bolmong, untuk mendukung dan mendoakan OD-SK serta jajaran Pemerintah Provinsi Sulut agar tetap diberikan kesehatan dan kekuatan demi mewujudkan Sulut Hebat.
“Agar pembangunan di Sulut dan Bol-Mong dapat berjalan lancar, mari kita doakan pak Gubernur agar selalu diberkati Tuhan, dan tetap memimpin Provinsi Sulut dua periode,” pungkas Bupati.
Sementara itu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE memberikan apresiasi kepada Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow yang sampai hari ini mampu menunjukkan kontribusi terbaik bagi pembangunan bangsa.
“Kita semua patut berbangga akan kesemuanya itu, dan kerja serta karya selama ini perlu terus untuk ditingkatkan dalam rangka pencapaian derajat bangsa yang setinggi-tingginya,” kata Gubernur.
Gubernur juga mengajak Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow untuk terus bersinergi dan mendukung berbagai program kerja Pemerintah Provinsi, khususnya dalam realisasi program Operasi Daerah—Selesaikan Kemiskinan (OD-SK) untuk pengentasan kemiskinan serta pembangunan di sektor-sektor strategis seperti sector pariwisata yang memang telah menjadi komitmen kita untuk diposisikan sebagai Leading Sector pembangunan daerah.
“Kita sangat bersyukur karena pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara di atas rata-rata nasional, begitu juga tingkat kesenjangan kemiskinan antara yang mampu dan tidak mampu semakin merapat, artinya banyak kemajuan yang kita raih, begitu juga tingkat pengangguran, semakin banyak lapangan pekerjaan terbuka bagi kita, dan hal ini bukan pekerjaan siapa-siapa tetapi pekerjaan kita semua sebagai masyarakat Sulawesi Utara,” harapnya.
(Tio)
