Karhutla Serang 8 Desa di Bolmong, 11 Titik Terbakar

oleh -43 Dilihat
oleh

BOLMONG,DETOTABUAN.COM— Hampir dua pekan ini kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), terus berlanjut. Sejumlah desa terdampak asap yang ditimbulkan dari titik api yang membesar, bahkan ada yang hampir menyerempet ke pemukiman penduduk.

Hingga Kamis (15/8) malam ini, satuan tugas dari Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan PolPP-Damkar Bolmong, dibantu Manggala Agni Daops Bitung, masih berjibaku dengan api.

Titik yang menjadi konsentrasi yakni di daerah perbukitan dekat dengan Rumah Dinas (Rudis) Bupati Bolmong dan pemukiman warga di Desa Lalow, Kecamatan Lolak. Sedangkan pada sore tadi, tim fokus pemadaman di Desa Tuyat tepat di wilayah belakang SPBU Tuyat.

“Melihat kondisi ini, meski tidak ada dalam standar operasional prosedur (SOP) untuk tindakan pemadaman Karhutla di malam hari, satuan tugas tetap berupaya maksimal demi keselamatan warga,” tegas Kepala Pelaksana BPBD Bolmong Haris Dilapanga melalui Kepala Seksie Tanggap Darurat Abdul Muin Paputungan.

Terpantau dari Pusdalops BPBD Bolmong, tiap harinya ada titik panas (hotspot) baru yang bermunculan. Pusdalops BPBD Bolmong memerkirakan, bertambahnya titik panas itu dipicu adanya angin kencang yang masih berembus, ditambah dengan dugaan kesengajaan oknum yang tidak bertanggung jawab.

Muin merinci, dari data penanganan yang dilakukan satuan tugas Karhutla, hingga kemarin, sudah puluhan titik yang terbakar. “Hingga hari ini (kemarin) tercatat ada 11 titik yang terbakar. Titik itu tersebar di delapan desa di Bolmong,” aku dia.

Dia mengakui, titik panas tersebut berada pada tingkat kepercayaan (level confidence) di atas 50 persen. “Khusus untuk pegunungan Inobonto, tim satuan tugas mengalami kendala sehingga pemadaman belum maksimal akibat medan terjal yang dilalui banyak bebatuan lepas dan sangat berisiko bagi tim di lapangan,” tuturnya.

Bahkan Muin bercerita, saat pemadaman di lokasi tersebut, personel TRC BPBD Bolmong dan Manggala Agni sempat terjatuh saat berupaya menjangkau titik api yang mulai membesar, karena beban yang harus dipikul berupa tas punggung berisi air.

Dia merinci, sarana prasarana pendukung yang disiapkan tim di antaranya, dua unit R4 dari Manggala Agni, satu unit mobil pemadam kebakaran, satu unit tangki air milik BPBD Bolmong, dan 2 unit R4 operasional pendukung dari BPBD Bolmong.

Sementara jumlah personel yang diterjunkan, yakni lima personel dari PolPP-Damkar Bolmong, 10 personel dari TRC BPBD Bolmong, dan tujuh personel dari Manggala Agni Daops Bitung. “Tim satuan tugas sampai saat ini terus berupa memadamkan api,” katanya. (Ind)

Titik Panas Karhutla Bolmong:

– Desa Tandu (2 hotspot)

– Desa Tuyat (1 hotspot)

– Desa Sauk (1 hotspot)

– Kelurahan Inobonto Satu (2 hotspot)

– Desa Lolak Dua (2 hotspot)

– Desa Solog (1 hotspot)

– Desa Langagon (1 hotspot)

– Desa Lalow (1 hotspot)

(Sumber: Pusdalops BPBD Bolmong 22.30 Wita)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

No More Posts Available.

No more pages to load.