KOTAMOBAGU, DETIOTABUAN.COM – kekhawatiran tak terlayaninya masyarakat Kota Kotamobagu yang membutuhkan bantuan darurat sewaktu-waktu, bakal segera teratasi. Pasalnya ada kabar menggembirakan tahun ini, dimana Pemerintah Kota (Pemkot) bakal meluncurkan program layanan nomor darurat 112 secara gratis, khusus masyarakat yang membutuhkan bantuan.
“Layanan panggilan darurat 112 ini merupakan bantuan dari Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia, dan untuk Provinsi Sulawesi Utara, hanya tiga daerah yang mendapatkan bantuan, yakni Kotamobagu, Manado dan Bitung.” demikian diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan, Kebudayaan, Pariwisata, Informasi dan Komunikasi (Dishubbduparkominfo) Kotamobagu, Moh. Agung Adati saat bersua detotabuan.com, Jumat (29/4) di ruang kerjanya.
Menurut Agung, dengan hadirnya layanan panggilan darurat 112, akan sangat membantu bagi masyarakat di Kotamobagu, Contohnya pelayanan mobil pemadam kebakaran, saat terjadi kebakaran, dan mobil ambulans jika ada pasien yang sakit, dengan waktu siaga 1 x 24 Jam.
“Untuk software dan hardware akan disiapkan oleh pihak Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia,” pungkas Agung.
Walikota Kotamobagu, Tatong Bara pun turut memberikan apresiasi kepada pihak Kementerian Komunikasi dan Informasi, atas bakal hadirnya layanan panggilan darurat tersebut di wilayah yang dipimpinnya tersebut.
“Pemerintah Kota Kotamobagu akan segera menyiapkan berbagai fasilitas pendukung, termasuk personil dalam rangka mendukung program layanan darurat tersebut,” ujar Tatong.
Lanjut, tatong pun meminta agar seluruh instansi yang terkait dengan pelaksanaan layanan panggilan darurat 112, untuk dapat mendukung layanan darurat tersebut.
“Koordinasi antar instansi juga sangat dibutuhkan dalam rangka menyukseskan layanan darurat 112. Sehingga layanan yang diberikan kepada masyarakat, dapat lebih cepat dan tepat,” pinta Tatong. (Udi)
