DETOTABUAN.COM, Bolmong – Bencana alam tanah longsor terjadi di jalan Pindol, Kecamatan Lolak, Kamis, (7/4/2022). Longsor terjadi akibat curah hujan tinggi di wilayah setempat.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Bolmong Sahril Mokoagow, mengaku sepekan ini cuaca ekstrim terus melanda provinsi Sulawesi Utara terkhusus kabupaten Bolmong.
“Memang sejak tiga hari terakhir hujan lebat terus sehingga akibatkan tiga titik longsoran pada ruas jalan Pindo yang menghubungkan kecamatan Lolak dan Dumoga bersatu,” katanya.
Ia mengatakan jalan itu merupakan jalan alternatif bagi masyarakat Dumoga bersatu dan bahkan daerah tetangga Bolsel dan Kota Kotamobagu.
“Kondisi longsor yang terjadi di ruas jalan Pindol terjadi pada hari Kamis dini hari dan menutupi seluruh badan jalan pada 3 titik longsoran di wilayah Desa Totabuan,” ungkap Sahril.
Untuk saat ini, Sahril mengungkapkan telah berkoordinasi dengan Instansi terkait dalam hal ini Dinas PU Provinsi Sulut yang berwenang dalam pembersihan lokasi longsor untuk percepatan pembersihan material longsor yang menutupi badan jalan. Dengan itu akses jalan Pindol bisa segera dilalui oleh kendaraan.
‘Hingga saat ini, jalan Pindol hanya bisa dilalui kendaraan roda 2 dan untuk kendaraan roda 4 atau lebih belum bisa melalui jalur tersebut,” terang dia.
Meski begitu, Sahril berkata untuk upaya penanganan dari Dinas PU Provinsi Sulut dan BPBD Bolmong akan dimaksimalkan dalam 2 hari Kedepan. (Yono).
