KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM – Seorang Kepala sekolah (Kepsek) merupakan sosok yang sangat penting dalam lingkungan sekolah.
Kepsek bisa membangunkan motivasi mengajar para guru, membenahi sistem yang ada, menjadi teladan bagi para murid bahkan menjadi penyambung aspirasi antara orang tua dengan pihak sekolah.
Tak ada yang sangsikan peran kepala sekolah sangat penting. Penting bukan karena sekadar menyandang status kepala sekolah, tapi mampu jalankan peran serta fungsi.
Salah satunya seperti yang dilakoni Nahirita Matang, S.Pd, Kepala Sekolah di SD Negeri 1 Mogolaing, Kota Kotamobagu.
Menurut Nahirita, selama 20 tahun mengabdi sebagai ASN, sedikitnya sudah ada 5 Sekolah Dasar yang pernah dia tempati.
Bahkan kata dia, sudah banyak mantan – mantan siswanya yang telah sukses saat ini.
Namun demikian, perjalanan Nahirita tidak mudah, saat menjadi tenaga pengajar ia mengawali debutnya sebagai guru honorer di beberapa sekolah dasar.
Berkat ketekunannya dalam bekerja, ia kemudian terangkat menjadi ASN.
Sampai hari ini, wanita dengan dua cucu ini, sudah 2 kali menjadi kepala sekolah, yakni di SDN 3 Mongolaing dan di SDN 1 Mogolaing.
Nahrita atau biasa di sapa dengan Mama Yuni ini, merupakan jebolan dari Universitas Terbuka (UT) Manado.
Nahirita menuturkan, mendidik itu tidak harus dengan kekerasan pada anak.
“Alhamdulillah, selama menjadi guru sampai dengan saat ini, tidak pernah ada kekerasan dalam mendidik,” ucapnya, Saat di wawancari media Detotabuan.com di ruang kerjanya, Selasa (23/8/2022).
Namun, agar terbentuk kedisiplinan terhadap para siswa, dirinya menerapkan sanksi bila terjadi sebuah pelanggaran.
“Kami berikan sanksi, tapi sangsi di berikan bukan dengan betuk kekerasan melainkan disuru menghafal proklamasi, Pancasila Undang-undang Dasar,” pungkasnya.
(Ludin)
