BOLMONG,DETOTABUAN.COM — Pemerintah Kabupaten Bolmong saat ini mulai membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun 2018 dan penyusunan APBD Induk 2019.
“Untuk APBD P 2018, sudah mulai penyusunan pra Rencana Kerja Anggaran (RKA) l, sedangkan APBD Induk 2019 sidah mulai penyusunan Renja, dua agenda ini yang sedang kita hadapibbersama,” kata Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Yarlis Hatam.
Menurut Yarlis, untuk APBD tahun 2019, pihaknya telah mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2019 di beberapa kementerian. Diantaranya di bidang kesehatan dan Pekerjaan Umum (PU), yang telah menggelar rapat koordinasi teknis DAK tahun 2019.
“Selain lewat kementerian, tahapan Musrenbang juga menjadi wadah untuk mengusulkan sejumlah program dan kegiatan untuk ditata dalam penganggaran tahun depan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Bolmong, Fico Mokodompit menyatakan bahwa sebelum pembahasan APBD Perubahan tahun 2018, harus dilakukan dulu paripurna LPJ tahun 2017.
“Paripurna LPJ harus terlebih dahulu digelar, setelah itu baru kita akan mengetahui berapa Silpa dan defisitnya. Tetapi, untuk Silpa yang akan ditata dalam APBD perubahan tahun 2018 sebesar R p37 Miliar. Sementara perkiraan defisit mencapai Rp 8 miliar,” tandasnya. (**)
