BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Ratusan personil gabungan dari Polres Bolmong, Brimob Inuai dan Kodim 1303, dikerahkan untuk menertibkan lokasi pertambangan emas tanpa ijin (PETI) Blok Bakan, yang terletak di Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolmong, Selasa (28/8) tadi.
Awalnya, ratusan lobang galian yang ada di lokasi tersebut, akan ditimbun dengan menggunakan alat berat atau Exavator, namun karena medan yang sulit, sehingga alat berat tak bisa mencapai lokasi.
Ratusan aparat kemudian membongkar dan membakar sejumlah tenda yang masih berdiri dilokasi pertambangan. Sementara, sejumlah lobang galian yang dinilai berbahaya di timbun.
Kapolres Bolmong, AKBP Gani F Siahaan, SIK, MH mengatakan, penutupan PETI Bakan, dikarenakan aktivitas di lokasi pertambangan sudah sering memakan korban jiwa.
“Kami dalam melakukan Operasi penertiban ini tentu dengan cermat dan tak sewenang-wenang. Ini merupakan hasil rapat Forkopimda dengan Pemkab Bolmong beberapa waktu lalu, kami juga sudah memperingatkan bahwa akhir Agustus akan ada penutupan tambang,” ujar Kapolres.
Meski demikian kata Kapolres, dalam penertiban ini pihaknya tetap mengedepankan langkah-langkah persuasive.
“Kami tidak ingin penertiban Praktik penambangan liar ini memukul ekonomi masyarakat yang mengandalkan tambang sebagai mata pencahariannya,” terangnya.
Menurut Kapolres, perlu adanya langkah-langkah alternatif yang diberikan kepada masyarakat sehingga penertiban ini tidak akan mempengaruhi ekonomi masyarakat.
(Tr-01)
