BOLMONG,DETOTABUAN.COM— Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Bolmong Yanny R Tuuk, melakukan kunjungan kerja (kunker) di Pemkab Boalemo, Provinsi Gorontalo, Kamis (16/5), belum lama ini.
Kunker itu bertujuan untuk, saling tukar pendapat tentang program yang dijalankan. Apalagi, keberhasilan Kabupaten Boalemo, dalam produk unggulan jagung dan peraih penghargaan Desa berprestasi dari Kemendes RI yaitu Indeks Desa Membangun, Penguatan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat, Pemanfaatan Prioritas Penggunaan dan Padat Karya Tunai.
Kunjungan Wabup Bolmong, diterima langsung, oleh Sekretaris Daerah Husain Etango di Kantor Bupati Boalemo. Menurut, Husain pengembangan tanaman jagung merupakan program unggulan daerah, dengan luas potensi pertanian kurang lebih 90 ribu Ha.
Namun dirinya mengakui, yang dimanfaatkan oleh masyarakat petani jagung masih kurang lebih 65 ribu Ha. “Ya, daerah Boalemo merupakan penghasil jagung terbesar di provinsi Gorontalo. Disamping itu juga pemerintah daerah banyak memberikan bantuan kepada kelompok tani terutama bibit jagung dan pupuk,” ungkap Husain.
Dia menambahkan, Kepala Dinas (Kadis) pertanian Boalemo mejalankan, strategi yang dibangun dalam pencapaian keberhasilan yaitu adanya pengawasan secara ketat terkait pendistribusian bantuan pupuk dan bibit. “Dengan melakukan kerjasama dengan TNI yakni melibatkan Babinsa yang kerjasamanya dilakukan MoU antara Pemkab dan Kodim. Juga dalam hal teknis, memperhatikan masa panen maksimal empaat bulan dua minggu,” tambahnya.
Tak hanya itu, terkait dengan prestasi desa yang diraih baik pengelolaan Anggaran Dana Desa (ADD) dan prestasi lainnya telah dikelolah dengan baik oleh Pemerintah Desa sesuai dengan juknis yang ada. “Juga ditambah dengan inovasi perubahan sambil tetap memperhatikan adat istiadat daerah,” jelasnya.
Di sisi lain, Kepala Desa Hungayonaa, Moh. Wisnu Sau, menuturkan, prestasi yang diraih diantaramya adalah keberhasilan dari potensi yang dikembangkan. “Contoh suatu lahan rawa biasa yang dikembangkan menjadi kawasan Agrowisata,” ucapnya.
Sementara itu, Wabup Bolmong, Yanny R Tuuk, menyampaikan bahwa banyak pelajaran berharga yang diperoleh dalam kunjungan itu. Khususnya di bidang pertanian dan pengelolaan anggaran Dana Desaa (Dandes) yang ada di Kabupaten Boalemo.
“Tentunya dengan program-program ini saya sangat tertarik dengan apa yang telah di sampaikan oleh pak Sekda terutama dalam pengawasan bantuan bibit jagung maupun pupuk terhadap, petani yang melibatkan penyuluh dan Babinsa maupun dari pihak Dinas pertanian dalam penyaluran bantuan tersebut,” jelasnyaa.
Lanjutnya, berdasarkan program yang telah dilaksankan pemerintah Daerah Boalemo, sebagian belum dilaksanakan oleh Pemkab Bolmobg. “Selain itu, dirinya mengatakan, pengelolaan anggaran Dandes Kepala Desa yang ada di kabupaten Bolmong masih banyak yang belum mengetahui prosedur, sehingga itu ada beberapa desa yang diambil sampel oleh BPK-RI sebagai dasar untuk temuan dalam pengelolaan anggaran Dandes,”tuturnya..
Oleh karena itu kata Wabup, selaku pimpinan rombongan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Boalemo yang telah memberikan sedikit ilmu tentang program pertanian dan pengelolaan anggaran Damdes di kab Boalemo. “Jadi, apa yang telah didapat nantinya akan di terapkan di Kabupaten Bolmong,” jelasnya..
Sekadar diketahui, Pertemuan berlangsung di Ruangan Wabup Boalemo, yang juga turut dihadiri oleh Asisten I Burhan Hunta, Mantan Kadis Pertanian Sopyan Hasan, PLT Kadis Sosial Dan PMD Virta Taha,Sekretaris Dinas Kumperindag Dorci Pauweni, Kabaag Humas dan Protokol Sukarman Rahim dan kepala Desa Hungayonaa , Moh.Wisnu Sau. (Ind)