Pemkab Bolmong Gelar Penyampaian Laporan Antara Andalalin Bandar Udara

oleh -710 Dilihat
oleh

BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Pemerintah Kabupaten Bolmong melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menggelar kegiatan penyampaian laporan Antara Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) Pembangunan Bandar Udara Baru oleh PT. WIMA WAYA NUSANTARA yang dilaksanakan di Aula Kendy’s Hotel, Desa Padang, Kecamatan Lolak.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Bolmong Ir. Hi. Mohammad Yudha Rantung yang hadir mewakili Bupati Dra. Hj Yasti Soepredjo Mokoagow.

Membacakan sambutan Bupati, Yudha mengatakan bahwa penyampaian laporan oleh PT. Wima Waya Nusantara merupakan bagian dari tahapan studi konsultasi analisis dampak lalu lintas pembangunan bandara baru di Kabupaten Bolmong, sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan nomor 75 tahun 2015.

“Penyampaian laporan antara oleh tim konsultan PT. WIMA WAYA MUSANTARA hari ini, dimaksudkan untuk menganalisis besaran dampai lalu lintas yang timbul akibat pembangunan bandar udara baru, pada tahap pra, tahap konstruksi dan operasional, termasuk upaya penanganan dampak terhadap jaringan jalan di sekitar area pembangunan,” ujarnya.

Selain itu kata Yudha, penyampaian laporan antara ini, merupakan tahap kedua dari tahapan studi konsultasi Andalalin pembangunan bandar udara baru.

“Oleh karena itu, melalui penyampaian laporan antara oleh tim konsultan PT. WIMA WAYA NUSANTARA pada hari ini, diharapkan akan menghasilkan suatu rumusan dan konsep serta solusi terbaik, dalam penanggulangan permasalahan di bidang lalu lintas sebagai dampak pembangunan bandara baru di bolmong,” terangnya.

Pada kesempatan itu, ia mengajak Sangadi fan jajarannya serta masyarakat disekitar lokasi pembangunan, untuk mendukung penuh studi konsultasi ini, termasuk pembangunan bandara yang akan memasuki tahapan selanjutnya.

(Tio)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

No More Posts Available.

No more pages to load.