KOTAMOBAGU, DETOTABUAN.COM – Suasana kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotamobagu, Selasa (06/09) Nampak terlihat ramai dengan kedatangan puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN). Kehadiran sejumlah ASN asal Kabupaten Boltim tersebut, untuk memenuhi panggilan pihak Kejaksaan terkait dugaan penyimpangan anggaran 2016, dalam kegiatan pelaksanaan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Tingkat III angkatan II.
Sejumlah ASN yang dipanggil tersebut, untuk dimintai klarifikasi atas dugaan penyelewengan anggaran sebesar Rp 1,5 Milliar. Sayangnya mereka yang memenuhi panggilan pihak Kejari hanya sekira dua puluhan orang.
“Sebenarnya yang dipanggil berjumlah tiga puluh lima orang, namun yang datang hanya sekitar dua puluhan lebih,” Kata Kepala seksi Intelejen (Kasie Intel) Kejari Kotamobagu, Evans Sinulingga, SE SH.
Selain peserta Diklat, pelaksana kegiatan tersebut juga turut dipanggil. “Termasuk PPTK Badan Diklat, Plt Kadis Kehutanan, Kabid PU dan Kabag TUP,” ungkapnya
Meski demikian lanjut Evans, pemanggilan ini baru sebatas permintaan keterangan berkaitan dengan kegiatan pelaksaan Diklat. “Ini baru sebatas klarifikasi,” jelas Sinulingga. (HM)
