KOTAMOBAGU, DETOTABUAN.COM – Pedagang optimis akan hasil uji BPOM (Balai Pengawas Obat dan Makanan) Provinsi Sulawesi Utara saat turun mengambil sampel makanan yang dijajakan mereka, Senin (13/06) sore tadi.
“Saya optimis tidak akan ditemukan bahan makanan berbahaya dalam makanan yang kami (Pedagang Pasar Ramadan, red.) jual,” ungkap Yuli Said salah satu pedagang Pasar Ramadan di Kelurahan Mogolaing saat diwawancarai detotabuan.com.
Menurut Yuli, alasannya untuk optimis hasil uji kelayakan makanan akan baik, dikarenakan selama ini tidak pernah ditemukan ada pedagang yang menggunakan bahan berbahaya.
“Karena sudah tiga tahun berturut-turut rutin dilakukan pemeriksaan, dan tidak pernah ditemukan ada pedagang yang memakai bahan makan berbahaya,” jelas Yuli.
“Optimis hasilnya akan baik. Tetapi sesudah pemeriksaan oleh BPOM Provinsi Sulut hari ini, Dinkes Kotamobagu, akan tetap melakukan pengawasan dengan turun melakukan pengujian di pasar Ramadan lain, untuk memberikan jaminan rasa aman bagi konsumen,” ucap Nelmi.
Diketahui, BPOM provinsi Sulut selain turun melakukan uji kelayakan makanan, juga memberikan penyuluhan serta membagi-bagikan brosur tentang bahaya dan cara mengenali makanan yang dicurigai mengandung bahan makanan berbahaya. (udi)