BOLMONG,DETOTABUAN.COM– Dunia pendidikan di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) kembali tercoreng. Lagi-lagi aksi tak terpuji, dilakukan oknum guru kepada siswanya.
Kali ini oknum guru di salah satu SD di Lolak, Kabupaten Bolmong. Berinisial L, Rabu (13/11) pagi, hampir saja dihakimi orang tua siswa, karena diduga nyaris mencabuli tujuh siswasnya.
Sejak pagi orang tua murid langsung datangi rumahnya di Desa Mongkoinit. Beruntung aparat Polsek Lolak tiba di lokasi dan mengamankan L.
Berdasarkan, keterangan sejumlah orang tua, mereka mencari L di sekolah tapi tidak ada. Lantas mereka memburu L di rumahnya. “Kalau tidak diamankan pasti hancur dia,” kata seorang orang tua siswa.
Menurut pengakuan anaknya, L memanggil sang anak duduk di sampingnya. Awalnya si anak diminta membaca buku Bahasa Indonesia. Kemudian, L mengeluarkan ponsel dan memutar video porno. “Anak saya diajaknya nonton kemudian tangannya memegang paha serta kemaluan anak saya,” kata dia.
Peristiwa itu terungkap setelah sang anak bercerita dengan polosnya tentang ulah bejat sang guru. Belakangan diketahui bukan hanya anaknya yang jadi korban. “Ternyata ada tujuh, kami langsung putuskan untuk mencarinya,” jelas orang tua korban.
Sementara itu, Kapolsek Lolak AKP Faudji mengatakan pihaknya mengamankan L setelah datang laporan warga. “Dia masih kami periksa,” kata dia.
Sementara lima anak yang jadi korban telah menjalani visum di RS Datoe Binangkang. Sementara, dua korban lainnya tidak masuk sekolah. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bolmong Farida Mooduto mengatakan, akan mengawal kasus tersebut. “Pelakunya kami minta dihukum berat,” kata dia.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Bolmong, Renti Mokoginta mengecam ulah oknum guru cabul itu. “Itu adalah perbuatan yang biadab,” kata dia. Jika terbukti bersalah, oknum guru tersebut bakal dipecat,” tegasnya. (Ind)
