TANJUNGPINANG,DETOTABUAN.COM – Jalan Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, telah berubah menjadi destinasi wisata seiring rampungnya revitalisasi dan pedestrian median jalan gerbang masuk lewat jalur udara ke ibukota Provinsi Kepulauan Riau ini.
Cobalah datang ke Jalan Bandara RHF Tanjungpinang. Khususnya pada sore hari, jalan menuju bandara yang sebelumnya bernama Bandar Udara Kijang ini ramai oleh aktivitas warga baik yang berolahraga atau sekadar duduk di bangku-bangku yang tersusun hampir di sepanjang jalan tersebut.
Begitu juga saat hadi Sabtu dan Minggu pagi, kawasan ini kini selalu ramai. Tidak sedikit pula warga terlihat berswafoto dengan latar belakang ikon kawasan tersebut.
Seperti diketahui, dalam proyek revitalisasi dan pedestrian median Jalan Bandara Internasional RHF tahap pertama, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), membangun berbagai fasilitas serta sejumlah ikon di kawasan tersebut.
Bangunan yang menjadi ikon di kawasan ini diantaranya berupa replika Bulang Linggi, sebuah kapal perang legenda bangsa Melayu sepanjang enam meter dan lebar empat meter.
Sedangkan Replika kapal berdiri kokoh di media jalan, dilengkapi dengan dua layar, rumah di bagian buritan, tujuh perisai, serta bendera hula-hula.
(Pewarta : Sultan, Editor : Riko)