PHILIP Kotler, begawan Marketing dunia mendiskripsikan Produk apapun bila di kemas dengan bagus maka Produk itu akan memiliki nilai jual tinggi dan disukai konsumen.
Ilustrasi diatas adalah salah satu Strategi bila kita ingin memenangkan Kontestasi maka utama yang harus dilakukan adalah “KEMASAN” ZAMAN sudah berubah, keterbukaan informasi elektronik membuat para pemegang ponsel android ( para Nitizen- Facebooker) lakukan akselarasi kontak sesuai keinginan dan seleranya, yang walau kadang menyakiti- Menzolimi- Menyerang- halalkan berbagai cara untuk sebuah BERKEPIHAKAN.
Kekonyolanpun terjadi, dengan gunakan “AKUN PALSU” endus berita Hoaks, sebar Fitnah, prasangka buruk ( Suudhon), Tebar ujaran Kebencian, dan bahkan lakukan penistaan agama melalui medsos untuk capai tujuan tertentu.
Inilah Zaman Now kata facebookers !!
Tidak ada lagi sekat Moral dan Keteladanan, krn sesama anak bangsa saling serang, saling teror paksakan kehendak bahkan ironi tidak berasa kita sudah DIADU DAN DIJADIKAN KUDA TROYA untuk penuhi Syahwat Berkuasa sosok Pemimpin.
Kontek Kontestasi Pileg menuju Senayan 2019 ini memang sangat “HOT” para putra terbaik Bolmong raya sudah mulai lakukan Perjalanan Silahturrahmi Politik dan Safari Polituk menemui pemilih, semua media digunakan, semua prasarana dimanfaatkan, hingga tentu Mesin Partai.menjadi alat utama tuk digerakkan, sejauhmana mesin partai efektif tuk naik kan Elektoral atau malah Stagnan dan ditinggalkan konstituennya !!!
Kembali faktor “KEMASAN” menjadi taruhan, para pendukung, tim sukses, simpatisan dan partai pengusung harus mampu mengemas produk ini sebaik mungkin, tidaklah elok justru sosok Hebat dikemas serabutan, yang justru asyik dan suuur dgn sikap Arogan dan memandang remeh tim lain.
Mereka lupa SATU SUARA menentukan kemenangan calon, dengan tanpa mecederai Demokrasi seharusnya kita sebagai Pendukung- Tim sukses – penasehat calon memberi pemahaman yg santun dan simpatik, bahwa Pesta Demokrasi harus dilakukan secara elegan dengan tanpa Caci Maki- Fitnah- Hoaks- Pelecehan dan Tebar Kebencian.
Mari kita membiasakan berkontestasi dengan konsep Adu Gagasan, adu Idea, adu Program Kerakyatan dan Kesantunan dalam berdinamika. Justru Sangatlah konyol jika kemudian kita beri pemahaman justru disalahartikan, inilah yg sering terjadi dan akhirnya timbulkan Apriori dan sikap ketidak dewasaan dalam berpolitik.
Memang kita semua mliki keterbatasan, wawasan berpikir tidaklah sama, tingkat Intelektual kita juga berbeda, namun kita harus selalu belajar “LAKUKAN TERBAIK ” minimal keberadaan kita bermanfaat bagi banyak orang dan hidup kita BERGUNA.
Konteks para kandidat Yang akan maju DPR RI tugas kita rakyat/ Pemilih bagaimana dua kursi yang ditinggalkan Hj. Yasty dan ADM TETAP BISA DIPERTAHANKAN.
Sedangkan tugas Kandidat Calon raih Simpati Rakyat dengan Gagasan- Gagasan Cemerlang Kerakyatan dan Bangun Komitmen dan tugas “KEMASAN” tentu ada pada Tim Sukses, Pendukung, Simpatisan untuk bagaimana lakukan sosialisasi menjual produk itu laku dijual.
BR, H2M, KMP, DJM adalah KITA, mereka putera terbaik BMR, mereka semua LAYAK UNTUK DIPILIH DAN PANTAS MENJADI WAKIL KITA DPR RI 2019-2024. Masing masing miliki Kapasitas dan Kopetensi, miliki Pengalaman, miliki Chemistry, miliki Track Record BAIK, tinggal kita gunaan Kedaulatan tuk tentukan pilihan TERBAIK DARI YANG BAIK !!!
Semoga kita semua maknai Pileg DPR RI 2019 sebagai agenda Bersama Pilih Wakil Rakyat ke Senayan untuk Majukan BMR !!!
(Penulis : Firasat Mokodompit, SE)