Detotabuan.com, KOTAMOBAGU – Dalam rangka Hari Guru Nasional tahun 2024, Dinas Pendidikan Kota Kotamobagu menyelenggarakan Rapat Koordinasi bersama Kapolres Kotamobagu, AKBP Irwanto SIK MH, dan para kepala SD dan SMP se-Kotamobagu, yang berlangsung di Hotel Senator Kotamobagu, Rabu 20 November 2024.
Kegiatan yang bertujuan untuk mengantisipasi permasalahan hukum dalam proses belajar mengajar ini, dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Kotamobagu, Moh. Aljufri Ngandu, SPd bersama jajaran serta diikuti 88 Kepala Sekolah SD dan SMP se Kota Kotamobagu.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Kotamobagu menyampaikan pentingnya audiensi untuk bisa belanja masalah mengingat menjadi tenaga pengajar saat ini jauh lebih kompleks permasalahannya dibanding pengajar pada masanya.
“Kolaborasi antara pihak kepolisian dan instansi pendidikan dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan kondusif sangat diperlukan,” ujar Kapolres Irwanto.
Ia juga menekankan perlu adanya keterbukaan informasi, komunikasi sehingga sebagai aparat penegak hukum, posisi berdiri bukan hanya melaksanakan penegakan hukum yang pada dasarnya merupakan langkah terakhir apabila tidak tercapai penyelesaian masalah secara adil sehingga kehadiran Polri nantinya akan memberikan assistensi dan edukasi terkait permasalahan hukum yang timbul dalam proses belajar mengajar.
Lewat kegiatan ini, Kapolres berharap para kepala sekolah dan tenaga pendidik lebih proaktif dalam mengawasi dan mengatasi permasalahan hukum yang mungkin timbul, baik terkait dengan perundang-undangan maupun tindakan yang merugikan tenaga pengajar dan peserta didik.
“Sinergitas antara kepolisian, Dinas Pendidikan, dan pihak sekolah diharapkan semakin erat, sehingga dapat menanggulangi berbagai potensi masalah hukum yang bisa mengganggu proses belajar mengajar di Kota Kotamobagu,” tambahnya.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi wadah bagi para kepala sekolah untuk bertukar pikiran dan memberikan masukan terkait upaya peningkatan keamanan dilingkungan sekolah serta pencegahan masalah hukum, guna menciptakan suasana belajar yang lebih aman dan nyaman bagi siswa.
(Alfrieda Serang)
