BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 54 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Pemerintah Kabupaten Bolmong menggelar upacara yang diselenggarakan di Halaman Kantor Bupati Bolmong, Senin (24/9) pagi tadi.
Upacara yang dipimpin Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk, STh, MM, turut dihadiri oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan Pelaksana di Lingkungan Pemkab Bolmong.
Membacakan sambutan Gubernur, Wakil Bupati mengatakan, bahwa berbagai capaian yang diraih hari ini, merupakan kerja keras kita semua, dalam rangka menggapai visi pembangunan daerah, yakni: terwujudnya Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam politik, dan berkepribadian dalam budaya, serta menjadikan Sulawesi Utara sebagai salah satu pintu gerbang di kawasan Timur Indonesia.
“Telah banyak yang berhasil kita lakukan bersama, dimana hasilnya signifikan serta memberikan kebanggaan, yang nampak pada setiap lini sektor pembangunan diantara peningkatan pertumbuhan ekonomi, penurunan angka kemiskinan dan jumlah angka pengangguran,” terang Yanni.
Pada tahun 2015, pertumbuhan ekonomi Sulut masih berada pada angka 6,12% namun pada tahun 2017 mengalami peningkatan yaitu pada angka 6,32%, jauh melebihi pertumbuhan ekonomi nasional yang berada pada angka 5,07%; begitupun dengan angka Kemiskinan, mampu ditekan lewat program OD-SK, hingga pada akhir tahun 2017 berada pada angka 7,9% atau menurun jauh jika dibandingkan angka kemiskinan pada tahun 2016 akni 8,89%.
Begitupun kata dia, dengan angka pengangguran, pada semenster pertama tahun 2018, mampu ditekan hingga menjadi 6,09 %. Angka Harapan Hidup tahun 2017 yang meningkat pada level 71,4 tahun, dari sebelumnya berada pada level 70 tahun di tahun 2016.
Selain capaian capaian diatas, Sulut juga mampu meningkatkan produksi pertanian, peternakan dan sektor pariwisata.
“Untuk pertanian, Sulut mampu meningkatkan produksi padi sebesar 11,23% produksi jagung mencapai 1,5 Juta Ton, dan produksi daging sapi. Disektor pariwisata, Jumlah kunjungan Wisatawan Mancanegara ke
Sulawesi Utara yang hingga September 2018 ini telah menembus angka 206.264 Orang (menurut data Imigrasi Manado),” bebernya.
Disamping itu kata dia, ada beragam prestasi di berbagai bidang pembangunan yang berhasil di raih, seperti, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk pengelolaan keuangan tahun 2017, Anugerah KASN (KASN Award) sebagai Provinsi Terbaik kategori Kepatuhan dan Kualitas Tata Kelola Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi
tahun 2017, Penghargaan oleh Presiden Republik Indonesia sebagai TPID Terbaik Tingkat Provinsi di Kawasan
Sulawesi dan lain sebagainya.
Berbagai capaian dan prestasi ini lanjut Yani, tentunya patut disyukuri dan dimaknai dengan rintisan kerja yang semakin paripurna, dengan tekad dan komitmen kita
untuk selalu bersatu dalam bekerja, untuk menunjukan bahwa Sulut terus bekerja, dan akan terus menorehkan prestasi prestasi hebat
“Melalui momentum ini, mari kita satukan niat untuk tetap menjaga sinergitas langkah dan saling bahu membahu merealisasikan berbagai agenda kerja prioritas pembangunan daerah di berbagai sektor, utamanya kemiskinan dan pengangguran, pendidikan, kesehatan, revolusi mental,
infrastruktur, kedaulatan pangan, pariwisata, dan erbagai program kerja strategis lainnya, serta beragam agenda kedepan, seperti Pemilihan Umum tahun 2019,” terangnya lagi.
Ia juga terus mengajak masyarakat untuk terus menjaga stabilitas keamanan, mari kita terus jaga kondusifitas di wilayaj Sulawesi Utara, sebagai daerah yang maju dan sejahtera, dengan prestasi hebat.
“Jika dalam event Asian Games 2018, ada
slogan terkenal berbunyi “Energy of Asia” maka untuk menggambarkan kerukunan, persatuan dan kesatuan serta kekuatan masyarakat dan Pemerintah Sulawesi Utara, mari kita menjadi “Energy of Indonesia”, yang bermakna energi bersatu membangun Indonesia dari Sulut,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Wabup juga menuerahkan bantuan mobil operasional kepad adinas oerdagangan dan ESDM berupa. unit mobil Izuzu DMax dan 2 unit sepeda motor serta penyerahan KIA secara simbolis kepada masyarakat. (Tio)