DETOTABUAN.CO,INDRAMAYU – Ratusan Massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Desa Nunuk Peduli Keadilan (AMDNPK) Desa Nunuk, menggelar aksi unjuk rasa bertempat di depan Kantor Desa Nunuk Kecamatan Lalea Kabupatrn Imdramayu, Senin (10/04/2023) tadi.
Aksi yang mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian Polres Indramayu bersama TNI berjalan tertib dan damai.
Koordinator aksi H. Urip mengatakan, aksi ini merupakan bentuk kekecewaan warga atas dugaan tindak pidana perkosaan oknum Kades kepada seorang wanita yang saat ini kasusnya sedang bergulir di Polres Indramayu.
“Ada tiga tuntutan kami, pertama meminta Kades Nunuk mundur dari jabatannya, kemudian meminta Polres mengusut tuntas persoalan ini beserta kasus lain termasuk dugaan penyalahgunaan Dana Desa dan jual beli jabatan serta meminta kepada pemerintah kabupaten Indramayu untuk menonaktifkan Kuwu (Kades.red) selama proses hukum berjalan,“ tegasnya.
Urip menegaskan, apabila yang bersangkutan masih kelihatan ngantor di Balai Desa, maka mereka akan kembali menggelar aksi demo dengan menghadirkan lebih banyak massa.
Terpisah, Koran SS dalam keteranganya mengaku akan tetap melanjutkan proses pengaduannya yang telah dilaporkan di Polres Indramayu.
“Saya berani disumpah pocong atas keterangan saya ini,” ujarnya. (Yanto)
