Dirut RSUD Bolmut Bakal Dilaporkan ke Kemenkes RI Terkait Dugaan Pemotongan Insentif Dokter PGDS

0
841
Foto Ilustrasi Dokter

BOLMUT,DETOTABUAN.COM – Salah satu Dokter, yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yakni dr. David Loing, S.Pb, mengaku akan melaporkan Direktur RSUD Bolmut DR. Wini Sowikromo ke Kemenkes RI.

Pasalnya, Direktur RSUD Bolmut diduga tidak mematuhi Kontrak kerja bersama para Dokter PGDS (Pendaya Gunaan Dokter Spesialis) dari Kemenkes RI.

“Selain tidak mematuhi Kontrak kerja bersama para Dokter PGDS, Direktur RSUD juga memotong insentif para Dokter,” ujarnya.

Dokter Spesialis Bedah itu mengungkapkan, bukan hanya insentif para Dokter yang di Potong bahkan, para Pegawai dan Sopir pun mengeluhkan pemotongan yang sering terjadi di RSUD Bolmut.

“Salah satu juga yang dilanggar adalah persoalan Rumah Dinas yang sudah jelas tertuang pada kontrak kerja dengan kementerian Kesehatan, bahwa PGDS disiapkan rumah dinas untuk para dokter, namun sampai saat ini tidak ada bahkan kami hanya ngontrak dengan biaya sendiri,” terangnya.

Selain itu kata dia, Direktur RSUD terkesan kekanak – kanakan. “Seharusnya selaku pimpinan pada satu instansi bisa dapat memberikan contoh yang baik kepada bawahannya, bukan setiap ada persoalan harus Berkoar koar di Sosial Media,” bebernya.

Ia berharap, kedepan Pemda Bolmut dapat menempatkan Pimpinan yang benar benar memahami bagaimana cara memimpin di suatu Instansi.

“Saya juga sudah melaporkan Hal ini Kepada pak Bupati dan pak Sekda. Namun, sampai saat ini belum ada tindak lanjut yang nyata,” ucapnya.

Menurutnya, jika laporan yang disampaikan ini tidak ada tindaklanjut, maka ia memastikan akan membawa laporan hingga ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia dan ke organisasi PABI (Persatuan Ahli Bedah Indonesia) dan Kolegium Bedah.

“Saya tinggal menunggu sampai akhir bulan ini, apabila hanya didiamkan saya akan melaporkan hal ini ke kementerian Kesehatan dan ke Persatuan Dokter Bedah Indonesia dan juga akan dilanjutkan ke Kolegium Bedah,” tutupnya

Terpisah, Sekda Bolmut DR. Drs. Hi. Asripan Nani, MSi saat di hubungi media terkait Laporan dari Dokter PGDS, membenarkan adanya laporan tersebut.

“Segera kami konsultasikan ke pak Bupati dan pak wabup,” singkatnya.

(Min)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.