BOLMONG,DETOTABUAN.COM— Pekan depan, sekira 50 pasangan di Kecamatan Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) akan mengikuti program nikah masal.
Program nikah masal itu merupakan, program tahunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong. Diketahui, melalui program itu, Pemkab Bolmong, telah menikahkan ratusan pasangan di Kabupaten Bolmong sebelumnya.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bolmong, Iswan Gonibala mengatakan, saat ini sudah ada 40 pasang yang telah mendaftar ke pihaknya untuk mengikuti program nikah masal.
“Ya, target kami di trwulan ini sebanyak 50 pasang, dan yang sudah mendaftar dan telah memasukan berkas persyaratan sudah ada 40 pasang,” ungkap Gonibala.
Ia menjelasakan, program dari Disdukcapil Bolmong menargetkan 100 pasang untuk nikah masal yang dibagi dua triwulan tahun ini. “Jadi, jika ini terlaksana, triwulan berikut akan diadakan lagi, tapi sudah di wilayah kecamatan yang belum pernah ada program nikah masal seperti itu,” ujarnya.
Ditambahkan, nikah masal yang diadakan Pemkab Bolmong melalui Disdukcapil sudah menjadi program tahunan, untuk pasangan yang sudah hidup serumah tapi belum ada dokumen dari negara dan juga program ini tidak dipungut biaya.
“Ini adalah solusi yang sangat baik. Semua gratis dan sudah menjadi program tahunan, untuk tahun ini jumlah memang dikurangi dulunya sampai 1000 lebih,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasie) Perkawinan, Perceraian, Pengakuan, Pengesahan Anak dan Pewarganegaraan, Masniawati Lapatola, mengatakan, pekan ini pihaknya telah mengkoordinasikan dengan Kecamatan Bolaang untuk tempat diadakan nikah masal.
“Masih dikoordinasikan dengan camat karena melihat musim angin selatan di wilayah Kecamatan Bolaang yang bisa merusak pemasangan kanopi, tapi itu sudah mendapat usulan juga dari camat, dilaksanakan di Desa Inobonto yang anginnya tidak kuat, tinggal melihat tempatnya saja,” jelasnya.
Tak hanya itu, pasangan nikah masal ini kemungkinan besar masih bisa bertambah. “Yang telah resmi mendaftar sudah 40 pasang dan masih akan bertambah, walaupun kami targetkan 50 pasang, ada juga yang datang disaat acara, intinya semua harus lengkapi berkas persyaratan selesai dikawinkan dokumen juga diberikan,” katanya mengakhiri. (Ind)
