BOLMONG, DETOTABUAN.COM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) membagikan bendera merah putih sesuai dengan program pemerintah pusat.
Gerakan Nasional Bagikan 10 juta Bendara Merah Putih, dalam rangka menyambut HUT kemerdekaan RI ke-78 tahun.
Pada momen tersebut, penjabat Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, membagikan bendera merah putih di halaman kantor Bupati, Jumat (4/8/2023), kepada para pimpinan OPD dan camat serta ASN Bolmong yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Turut hadir dalam pembagian bendera merah putih itu yakni Forkopimda, para asisten, pimpinan OPD dan seluruh ASN dilingkungan Pemkab Bolmong.
Dalam laporan Kepala Badan Kesbangpol Cris Tito Kamasaan, mengatakan tentang gerakan nasional pembagian 10 juta bendera merah putih se-indonesia yang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri direktorat Jenderal dan politik badan pengembangan ideologi Pancasila BPIP yang pada hari ini dilaksanakan di Kabupaten Bolmong.
Dasar gerakan ini sesuai surat menteri Dalam Negeri tanggal 7 April 2023 yang kedua surat edaran menteri Dalam Negeri. Perencanaan Pencanangan gerakan pembagian bendera merah putih ini kata dia, telah melalui pembahasan pada tanggal 20 bulan Juni 2023.
Tak hanya itu, program ini juga merupakan program dalam penguatan ideologi Pancasila, wawasan kebangsaan dan karakter.
Selain itu, maksud dan tujuan pembagian 10 juta bendera merah putih adalah bahwa pertama bendera merah putih merupakan identitas, dan alat pemersatu masyarakat Indonesia. Kedua, menggugah masyarakat Indonesia untuk selalu cinta tanah air dan meningkatkan semangat nasionalisme.
Ketiga, menyatukan persepsi seluruh bangsa Indonesia yang paham atau konsep kebangsaan agar tercipta bangsa Indonesia yang kokoh bersatu sadar akan tantangan ke depan dalam menghadapi persaingan internasional.
“Peserta berasal dari unsur yang berpartisipasi yang pertama unsur Pemerintah Daerah OPD se-Kabupaten Bolmong, unsur swasta pribadi maupun kelompok BUMN yang ada di Kabupaten Bolmong,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa puncak acara pembagian 10 juta bendera merah putih untuk tahun 2023 ini akan dilaksanakan di Kabupaten Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan tepatnya di lokasi wisata Tanjung Bira yang mana diperkirakan dihadiri oleh kurang lebih 20.000 sampai 50.000 peserta dari seluruh Indonesia.
“Kegiatan tersebut akan dibuka langsung oleh bapak menteri Dalam Negeri Republik Indonesia,” tutur Kamasaan.
Diakhir laporannya, ia menyampaikan banyak terima kasih kepada pimpinan organisasi perangkat daerah, BUMN, BUMD swasta, Camat yang telah berpartisipasi untuk mengumpulkan bendera merah putih pada kegiatan pembagian bendera merah putih pada hari ini kurang lebih 500 lembar bendera merah putih.
Dikesempatan itu, Penjabat Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, menyampaikan syukur Alhamdulillah karena kita tinggal merayakan kemerdekaan mungkin sebagian besar dari kita yang hadir ini bahkan mungkin tidak ada yang ikut berjuang saat merebut kemerdekaan.
“Nah, kita ini tinggal merayakan memperingati bahkan mendoakan ya para pejuang kita yang ikut andil secara langsung dalam memerdekakan negeri ini,” katanya.
Untuk itu, kata Bupati, pada momentum yang berbahagia ini, ia mengajak kita semua untuk bersama-sama memaknai kemerdekaan ini sebagai momentum yang mempererat kebersamaan untuk menjaga keutuhan bangsa negara yang kita cintai bersama.
“Di beberapa wilayah Indonesia saat ini kita terjadi berbagai macam gesekan konflik. Bahkan ada sebagian kelompok yang mencoba – coba untuk mengganggu kedaulatan NKRI. Ini tidak boleh terjadi, kita negara yang diperjuangkan kemerdekaan tidak hanya diperoleh berupa hadiah tapi melalui perjuangan dan pengorbanan darah dengan air mata,” terangnya.
Momentum hari ini kata Bupati,
selain kita memperingati 17 Agustus juga kita mengibarkan bendera merah putih di seantero nusantara di seluruh Indonesia secara serentak dan hari ini kita juga di Bolmong melakukan hal yang sama.
Setiap tanggal 17 Agustus ini kita rayakan. Ini dimaksudkan agar semangat nasionalisme, patriotisme di semua bidang kita tetap terjaga.
“Kesempatan ini saya mengajak untuk kita tetap semangat kegotongroyongan, semangat kebersamaan, dan semangat kerja,” tutup Bupati. (Yono).