Dekab Bolmong Sebut BPMD Tidak Kreatif

0
396
Komisi I Minta Dokumen Ganti Rugi Lahan di 3 Perusahaan
Yusra Alhabsy

BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow (Bolmong) menyebut Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Bolmong tidak kreatif, terkait bantuan yang sudah diberikan Pemerintah pusat, berupa Hand Tracktor yang diperuntuhkan bagi semua desa di Bolmong yang sudah mempunyai Badan Usaha Millik Desa (BUMDes).

Hal itu diungkapkan Yusra Alhabsy Ketua Komisi I DPRD Bolmong. “BPMD Bolmong tidak tahu akan Tupoksi (Tugas Pokok dan Fungsi), sebab bantuan pemerintah pusat dari tahun lalu belum juga disalurkan dengan alasan yang tidak masuk akal,” ujar Politisi PKB ini.

Lanjutnya, Pemkab Bolmong seharusnya malu kepada pemerintah pusat karena sudah memfasilitasi tapi belum menyalurkanya dengan alasan desa yang ada tidak membentuk Bumdes.
Sementara kata Yusra, bantuan traktor sudah disalurkan oleh pemerintah sejak akhir tahun 2015. Tapi dengan berbagai alasan yang tidak jelas dan bantuan tersebut tidak juga disalurkan maka akan mubazir.
“Dari tahun lalu seharusnya BPMD harus menyurat ke Kecamatan desa mana yang belum memiliki Bumdes, ini membuktikan instansi itu tidak ada semangat kerja apalagi ini barang baru bagi para pemerintah desa maka harus dibantu bukan hanya jemput bola,” tegasnya.
Yusra juga menegaskan, BPMD harus proaktif melakukan koordinasi dengan camat dan beritahukan bahwa ada bantuan dengan syarat desa harus ada Bumdes.
“Ini seperti tidak diketahui para sangadi akan bantuan ini, BPMD koordinasikan ke camat dan minta data mana yang sudah ada bumdes sudah itu harus secepatnya disalurkan jangan nanti menunggu semua desa sudah Bumdes baru disalurkan akhirnya bantuan hand tracktor sudah rusak,” tukasnya.
Terpisah, personil Komisi I Ahadin Mamonto membeber, bahwa ada salah satu Desa di Bolmong yang memiliki Bumdes. Akan tetapi, bantuan hand tracktor belum diterima.
“Saya pertanyakan akan bantuan dari pemerintah pusat itu, di Desa Bakan yakni desa saya sudah lama ada Bumdes akan tetapi bantuan tidak diberikan, ini ada apa dengan BPMD,” tanya Mamonto.
Diketahui, sebelumnya sejumlah kepala desa di Kabupaten Bolmong mempertanyakan soal bantuan hand traktor dari Kementerian Desa yang hingga saat ini belum juga disalurkan oleh BPMD Bolmong. yang sangat disayangkan bantuan tersebut hanya terpakkir di halaman kantor Bupati meski sudah diterima sejak 2015 lalu. (Tr2)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.