BOLMONG,DETOTABUAN.COM –Saat ini, Kabupaten Bolmong memiliki 8 pasar tradisional, 3 diantaranya dikelola Pemerintah Desa (Pemdes) setempat. Sementara yang dikelola oleh Dinas Pasar atau Pasar Langsung, ada 5, yaitu Pasar Lolak, Pasar Inobonto, Pasar Pusian, Pasar Poigar dan Pasar Imandi.
Pemerintah Kabupaten Bolmong melalui Dinas Pasar, mengaku terus berupaya membenahi infrastruktur Pasar baik yang dikelola langsung maupun yang dikelola oleh Pemdes setempat. Disamping menciptakan kenyamanan bagi konsumen dan pedagang, karena diketahui Pasar merupakan sentra perekonomian masyarakat Desa, sehingga kalau kondisi pasar baik, maka perekonomian masyarakat juga meningkat.
“Tahun lalu, Dinas Pasar telah merenovasi pembangunan 3 pasar, diantaranya Pasar Ibolian, Pusian dan Poigar, memang dana yang dikucurkan oleh Kementerian Perdagangan dan Perindustrian itu, masih dikhususkan untuk pasar langsung,” ujar Kepala Dinas Pasar, Rusdin manggopa, Sabtu (21/5) lalu.
Selain itu kata dia, ada juga penambahan fasilitas lain seperti lapak pedagang, dan alat-alat kebersihan Tong Sampah dan Gerobak. “Nah untuk tahun ini (2016.red), kita sedang membangun jalan masuk ke pasar Dulagon dan merelokasi pedagang di Pasar Langagon, jika nantinya pasar sudah siap, pedagang bisa langsung pindah,” terangnya.
Disisi lain ia menghimbau, agar petugas pasar untuk dapat memperhatikan kemanan dan kebersihan, demi kenyamanan warga. “Selain infrastruktur, persoalan keamanan dan kebersihan harus dijaga, bila pasar bersih dan aman, tentu akan menarik konsumen, apalagi persoalan kemanan, itu wajib,” tandas mantan Staff Ahli Hukum dan Politik di Pemda Bolmong itu.
