BOLMONG, DETOTABUAN.COM – Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Feramitha Tiffani Mokodompit, menjadi pemateri pada Orientasi Kader Mania Akbar I pengurus Besar Kerukunan Pelajar Mahasiswa Bolaang Mongondow Utara (OKM PB KPMIBU) periode 2022-2024.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di desa Binong, Kecamatan Bintauna, Bolaang Mongondow Utara, Sabtu (15/7/2023).
Tema yang diangkat oleh organisasi paguyuban mahasiswa di kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) tersebut, yakni melahirkan pemuda masa kini yang produktif dan berintegritas.
Ketua DPD KNPI Bolmong Feramitha Tiffani Mokodompit, menyampaikan pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan, karena ditangan pemuda arah daerah dan bangsa ini.
“Pemuda harus menjaga etika karena itu hal paling mendasar,” kata Mitha, sapaan nama akrabnya.
Mitha juga menyentil soal pergerakan feminisme gaya ala barat, jika ada itu maka itu adalah pengaruh budaya barat yang hari ini mempengaruhi masa depan pemuda di Indonesia.
“Ini disebabkan budaya barat memasukan gerakan feminisme ke Indonesia,” katanya.
Ia bahkan mengatakan untuk saat ini sudah banyak penelitian gerakan feminisme di Indonesia. Tak hanya itu, untuk saat ini sudah ada web jakartafeminis.com itu bisa dibuka di google. Itu adalah perkumpulan perempuan – perempuan, yang mereka memperjuangkan hak – hak keseteraannya. Hal ini melalui media sosial dan kampanye.
“Untuk pendukung atau pengikutnya saat ini sudah sekitar 6000 ribuan,” ungkap Mitha.
Tapi kemudian kata Mitha, ini menjadi masalah diskusi yang tidak mengenakkan atau tidak baik dipublik, karena kenapa, ada kampanye – kampanye yang menurutnya kampanye yang sudah membabi buta yang sudah menyeleweng dari hak – hak aturan dinegara kita dan nilai – nilai norma atau etika yang dianut dinegara kita.
Mitha juga menjelaskan tentang budaya di Barat ada yang mengkampanyekan no hijab day. Artinya Ini salah satu kampanye yang menyerukan kepada perempuan untuk tidak menggunakan hijab.
“Inilah salah satu ideologi yang membabi buta adanya gerakan feminisme, jika tidak difilter dengan baik maka akan berdampak pada banyaknya aliran – aliran yang tidak baik terhadap pemuda itu sendiri,” tandas Mitha.
Sementara itu, Ketua OKM PB KPMIBU Bolmut Rizki Qamaluddin Lasena mengatakan bahwa para peserta pelajar dan mahasiswa Bolmut merasa Ketua DPD KNPI Bolmong Feramitha Tiffani Mokodompit sangat interaktif dengan mereka, jauh dari bayangan mereka bahwa akan kaku. Ternyata mampu berinteraksi dan berdiskusi dengan materi tentang gender dan feminisme dengan baik.
“Apalagi tadi banyak kaum perempuan banyak bertanya. Pokoknya salut buat Pemateri Ketua DPD KNPI Bolmong Feramitha Tiffani Mokodompit,” singkatnya.(Yono).