BOLMONG,DETOTABUAN.COM – Warga Bolmong mengharapkan kepada guru untuk meningkatkan kinerja. Pasalnya, dari tahun ke tahun Tunjangan Sertifikasi Guru (TSG) terus bertambah. “Kita berharap para guru dapat meningkatkan kualitas. Terutama dalam mendidik anak-anak. Sebab hingga kini belum ada prestasi yang menggembirakan untuk dunia pendidikan di Bolmong,” ujar Rizal Alamri, pemerhati pendidikan Bolmong.
Data yang diperoleh, total dana yang disalurkan untuk pembayaran TSG tahun mendatang sebanyak Rp68 miliar. Dana tersebut naik dari lalu yang jumlahnya Rp62 miliar. Diketahui, 2016 ini, total guru yang mendapatkan TSG di Bolmong berjumlah 1.541 orang. “Tahun ini sekira Rp6 miliar dana TSG yang ditambah. Sebab diperkirakan ada 120 guru yang akan mengantongi sertifikasi,” ujar Kepala Bidang PNFI dan Bina Program, Dinas Pendidikan Bolmong, Mursidin Mokobombang MPd.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Bolmong Drs Olii Mokodongan mengatakan, para guru harus memenuhi persyaratan jam mengajar. Katanya, jika tidak memenuhi jumlah jam mengajar yang ditetapkan tentunya tidak mendapatkan surat keputusan (SK) dari kementerian pendidikan dan kebudayaan. “Jadi ada syarat baku untuk mendapatkan dana sertifikasi tersebut,” terang Olii.
Wakil Bupati Bolmong Yanny Ronny Tuuk STh MM mengharapkan kepada dinas pendidikan untuk membantu para guru dalam proses pengurusan TSG. Katanya, saat ini ada begitu banyak guru yang hanya fokus mengurus TGS dan mengabaikan tugas dan tanggung jawab sebagai pengajar. “Seharusnya instansi teknis dapat mempermuda dan membantu para guru agar tidak disibukkan untuk mengurus TSG,” pungkasnya(Pb/Oct)
