Mantan Aleg Bolmut Sebut Pembangunan PLTU di Binjeita 2 Tidak Sesuai Master Plan

0
297

DETOTABUAN, BOLMUT – Mantan Aleg Bolmut Abdul Eba Nani (AEN) turut membenarkan jika proyek pembangunan PLTU di Desa Binjeita menjadi biang kerok abrasi dan kerusakan pantai di pesisir Desa Binjeita 2, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmut.

Menurut AEN, hal ini karena pembangunan PLTU tidak sesuai dengan master plan, serta diduga banyak material yang tidak sesuai spesifikasi.

“Saya berani bilang begini, karena pada waktu saya masih menjabat sebagai sangadi (kepala desa) Binjeita, saya yang mendampingi tim Unhas untuk membuat master plan dan memfasilitasi kebutuhan kebutuhanya,” ujar AEN saat bersua dengan sejumlah awak media di kediamannya, Minggu (04/02/23).

Selain itu kata dia, berdasarkan informasi yang ia terima, banyak penyimpangan yang terjadi dalam kegiatan ini diantaranya ada air pengecoran mengunakan air payau serta material yang digunakan tidak bersertipikat serta uji lab yang sebenarnya.

“Seharusnya proyek strategis nasional harus mengikuti aturan, tidak serta merta mengabaikan hal hal yang tidak sesuai dengan perencanaan,” sesalnya.

Lebih aneh kata dia, pihak konsorsium tak mau di kritik dengan dalih bahwa ini adalah proyek Nasional yang tak bisa dihalangi.

Namun pada kenyataannya, dugaan skandal untuk mendapatkan keuntungan mulai terkuak pada mega proyek ini.

“Jangan selalu berdalih hanya karena proyek ini milik BUMN sehingga mengabaikan yang menjadi kewajiban, apa yang boleh di lakukan dan apa yang tidak boleh di lakukan untuk memetik keuntungan,” ujarnya.

Perusahan kata dia, harus menaati aturan, jangan hanya mencari keuntungan pribadi namun ujung ujungnya masyarakat yang dirugikan.

“Beberapa karyawan bahkan ada yang mengeluh terkait dugaan pemotongan gaji, catringan makanan dan kontrakan rumah para pekerja yang dari luar Sulawesi Utara,” pungkasnya.

Sayangnya, sampai hari ini upaya konfirmasi terhadap Humas PLTU enggan ditanggapi, meski berkali kali di konfirmasi lewat pesan seluler namun tidak dibalas.

(Ipul)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.