BOLSEL,DETOTABUAN.COM – Pemerintah Daerah Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menempati rangking 1 (Satu) se-Sulawesi utara (Sulut) untuk rekomendasi hasil pemeriksaan BPK RI semester 1 (Pertama).
Hal ini sebagaimana disampaikan Sekda Bolsel Marzanzius Arvan Ohy, S.STP, usai menghadiri pengumuman hasil tindaklanjut rekomendasi BPK RI perwakilan Sulut, Senin (30/11/2020) tadi.
“Jadi berdasarkan hasil penyampaian BPK, pada semester 1 Tahun 2020 Kabupaten Bolsel menempati rangking 1 se Sulawesi Utara dengan Tindaklanjut sebesar 86,76 persen,” ujar Ohy.
Untuk selanjutnya, pemda bolsel akan kembali menghadapi pemeriksaan tindak lanjut rekomendasi BPK semester kedua, mulai Senin, 30 September 2020 hari ini, sampai dengan Jumat 4 desember 2020.
“Pada semester II ini, target pemerintah daerah akan meningkatkan persentasi tindak lanjut LHP BPK dari sebelumnya,” pungkas Ohy.
Sekedar informasi, pemeriksaan rekomendasi tindak lanjut ini, merupakan amanat Undang – Undang Nomor 15 tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan pasal 9 ayat 5 dan pasal 10 ayat 3.
Disitu disebutkan, bahwa Badan Pemeriksa Keuangan memantau pelaksanaan tindak lanjut hasil pemeriksaan dan penyelesaian ganti kerugian negara dan daerah. (**)
