BOLSEL,DETOTABUAN.COM – Dengan mengangkat Tema ‘Meminimalisir Konflik Sosial di Bolsel’ , Pemuda Daerah Muhammadiyah (PDM) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) sukses menggelar Diskusi publik yang digelar di Warkop Kemang Desa Popodu Kecamatan Bolaang Uki, Kamis (31/01/2019 tadi malam.
Dalam kesempatan itu, sejumlah Organisasi Masyarakat yang sempat hadir, sepakat untuk menandatangani Nota Kesepahaman (MoU), untuk mencegah terjadinya konflik sosial di masyarakat dengan memerangi berita-berita Hoax, Miras dan isu Sara.
Ketua Panitia Mohammad Yusuf menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut serta dalam kegiatan ini, sehingga bisa terlaksana dengan baik dan sukses.
“Kepada semua yang sudah membantu hingga suksesnya acara ini saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, kami juga akan bersama-sama dengan ormas yang ada di Bolsel untuk menjaga stabilitas keamanan yang ada di daerah paling selatan bolmong ini,” ujar yusuf.
Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru SPt, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Pemuda Muhammadiyah Bolsel ini.
“Atas nama pemerintah, saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemuda Muhammadiyah Bolsel, ini merupakan salah satu bentuk upaya meminimalisir konflik sosial, agar ormas bisa menjadi contoh kepada masyarakat dalam menjaga stabilitas daerah,” ungkap Bupati.
Sekedar informasi hadir dalam kegiatan ini Kabag Humas Setda Bolsel Ahmadi Modeong, ormas-ormas yang ada di Bolsel diantaranya IKA PMII, BKPRMI, Forum Anak Daerah, Purna Paski Indonesia, Ikatan Bagi Boba Bolsel, Bolsel Diving Club, POSSI, dan Kelompok Pecinta Alam.
(Utha)
