BOLSEL,DETOTABUAN.COM – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H. Iskandar Kamaru SPt bersama Wabup Deddy Abdul Hamid menghadiri acara launching Bantuan Beras PPKM 2021, untuk keluarga penerima manfaat (PKM) program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang ada di Bolsel, Rabu (28/07/2021) tadi.
Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Molibagu Kecamatan Bolaang Uki itu, turut dihadiri Anggota Komisi V DPR-RI, H. Herson Mayulu SIP, Pimpinan Bulog Bolmong, para Asisten, Kepala OPD dan warga penerima.
Bupati H. Iskandar Kamaru SPt menyampaikan, penambahan kuota bantuan beras ini, sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
“Sesuai arahan Presiden, kuota bantuan untuk keluarga penerima manfaat (Beras), ditambah 10 kg per Kepala Keluarga,” ujar Bupati.
Selanjutnya, Pemkab Bolsel segera menerapkan PPKM level 2 dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 di daerah ini.
Bupati juga secara khusus meminta kepada pihak BULOG, untuk mengalokasikan beras di kisaran 90 ton untuk Kabupaten Bolsel.
“Bantuan ini nantinya akan rutin disalurkan setiap hari, tentu dengan berkoordinasi dengan pihak Dinsos,” ucapnya.
Bupati juga meminta masyarakat untuk selalu waspada terkait Pandemi yang makin merebak di daerah ini.
“Dalam waktu dekat kita akan menggelar rapat bersama Forkopimda untuk membahas strategy pemberlakuan PPKM sebagai upaya menekan angka penularan covid 19 di bolsel,” pungkas Bupati.
Senada disampaikan, Anggota Komisi V DPR RI, H. Herson Mayulu, SIP, ia meminta masyarakat agar selalu waspada dan berhati hati, menghindari kerumunan dan menghindari kegiatan yang berpotensi terjadinya penularan covid 19.
Sebab keberadaan Covid ini benar benar ada dan bukan hanyalah sekedar berita Hoax semata .
“Pandemi Covid-19 ini perlu di maknai sebagai suatu ujian dari Tuhan Yang Maha Kuasa Allah SWT, dan sebagai orang yang beragama untuk melalui ujian hanyalah dengan sabar dan tawakal kepada sang pencipta Allah SWT,” ucapnya.
Herson menegaskan, tidak ada pemerintah yang ingin membuat rakyatnya susah di tengah pemberlakuan PPKM. Dalah satu kepedulian pemerintah adalah dengan pemberian bantuan beras dan BST senilai Rp. 300.000 per keluarga penerima manfaat . ujarnya.
“Sehingga itu, pentingnya kesadaran masyarakat untuk mengikuti program Vaksinasi dari pemerintah sebagai upaya menekan angka penularan covid19, karena Vaksin adalah virus yang dilemahkan, di suntikan ke tubuh untuk membangun kekebalan dalam tubuh atau Antibodi,” jelasnya.
Diketahui, berdasarkan data Perum Bulog dan Dinsos Bolsel setidaknya ada 4.151 KPM BST di bolsel penerima bantuan tambahan beras, 4.151 penerima itu meliputi Kecamatan Bolaang Uki 944 Helumo 549, Tomini 485, Posigadan 802, Pinolosian 481, Pinteng 462 dan Pinolosian Timur 428 Penerima.
(Tio)