Tak Patuhi Protokol Covid Saat Masa Karantina, Tokoh Masyarakat Bolsel Sesalkan Sikap RM dan SVG

0
129

BOLSEL,DETOTABUAN.COM – Tokoh masyarakat Bolsel Gustamil Katili, menyesalkan sikap dua pasien Covid – 19 asal Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) yakni Riston Mokoagow (RM) dan Selviah Van Gobel (SVG).

Pasalnya, dua publik figur yang diketahui masih dalam tahap karantina itu, diduga menerima tamu tanpa menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).

“Sebagai publik figur, harusnya mereka (RM dan SVG), mampu memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, apapun alasannya, setelah dinyatakan positif, harusnya mengikuti anjuran tenaga medis dan saya minta keduanya jangan dulu mengambil langkah-langkah yang justru bertentangan,” tegasnya.

Gustamil juga meminta keduanya untuk lebih paham situasi yang mereka hadapi, mengingat resiko penularan Covid-19 cukup besar.

“Mungkin hal ini merugikan secara politis dan waktu bagi keduanya. Namun, anjuran tim medis juga menyangkut dengan kepentingan orang banyak, dalam hal ini masyarakat Bolsel sendiri,”sentilnya.

Tak hanya itu, Gustamil Katili juga mendesak untuk RM dan SG agar tidak melakukan aktivitas politik entah itu konsolidasi atau semacamnya.

“Kenapa saya katakan demikian, karena hal ini tentu kita lihat bersama sisi mudharatnya yang lebih besar jika aktivitas itu terus dilakukan. Kita lihat kemanusiaannya, oleh karena itu, ada baiknya mereka menunggu sampai benar-benar pulih dan hasil tesnya kembali negative. Setelah itu silahkan kembali berjuang sebagai calon kepala daerah,”cetusnya.

Disisi lain, Gustamil Katili juga meminta seluruh elemen yang terlibat dalam pengendalian atau pencegahan penyebaran covid 19 harusnya lebih disiplin menjalankan tugas.

“Setelah new normal, kinerja satgas dan tim gugus Covid 19 sudah tidak seketat seperti beberapa bulan sebelumnya, padahal virus ini masih ada. Hal-hal kecil jangan dianggap sepele karena kesehatan masyarakat yang kita pertaruhkan. Masyarakat mungkin banyak yang awam dengan bahaya Corona, oleh karena sebaiknya kita tegakan aturan protocol kesehatan, tetap gunakan APD sebagaimana anjuran pemerintah,”pungkasnya.

(*/Tio)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.