Argo Sebut Banyak Perencanaan Proyek Tak Matang

0
295
Argo Sumaiku

DeTotabuan.com, Boltim – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menemukan banyak perencanaan program tak matang dilakukan oleh satuan kerja. Ketua Komisi II DPRD Boltim, Argo Sumaiku mengungkapkan kurang matangnya perencanaan mengakibatkan banyak fasilitas yang tak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Lapangan Pondabo baru dibangun dua tahun lalu tapi sudah dirusak lagi karena mau bangun baru. Ini karena perencanaan tak matang,” ungkap Argo, Senin (28/11)

Menurutnya, Hal lain juga adalah pembangunan dua resting area, sejumlah pasar, dan kantor desa yang hingga saat ini tak difungsikan. Penyebabnya karena perencanaan.

“Pasar dibangun tidak di lokasi strategis begitupun resting area,” ucapnya.

Selain itu, dirinya juga mengatakan, Satuan kerja sering melakukan Contract Change Order (CCO) atau amandemen kontrak karena perencanaan tak sesuai.

“Harusnya CCO dikakukan karena masalah mendesak tapi banyak proyek yang harus dilakukan CCO karena salah perencanaan,” katanya.

Lebi Lanjut jelasnya, DPRD menemukan persoalan yang sama dalam pengerjaan proyek fisik tahun ini. “Banyak proyek yang tak akan selesai tepat waktu. Ini karena keterlambatan proses tender dan cuaca yang sering hujan,” jelasnya.

Namun, menurutnya penyebab lain keterlambatan pengerjaan proyek karena ada kontraktor mendapat beberapa proyek.

“Ada yang dapat paket proyek hingga Rp 30 miliar. Dia pegang beberapa proyek, otomatis tak fokus,” Sejumlah proyek yang diprediksi tak akan selesai tepat waktu adalah Jalan desa Bukaka, jalan Kokapoy dan tiga kantor satuan kerja. “Umumnya jalan yang diprediksi akan putus kontrak,” terangnya.

Dirinya juga mendukung rencana pemda yang akan melakukan tender proyek perencanaan pada akhir 2016. “Saya harap perencanaan diberikan kepada konsultan yang profesional, sehingga tak asal jadi,” tuturnya.

Dia pun berharap intansi terkait agar mendata pekerjaan yang tak akan tuntas hingga akhir tahun. Sehingga dapat dianggarkan dalam APBD 2017 yang akan dibahas pekan depan.

“Kalau ada masalah anggaran sampaikan agar ditambah. Pekerjaan harus dilakukan sampai tuntas. Jangan satu pekerjaan belum selesai, sudah kerjakan yang lain,” harapnya, Sumaiku ini. (Fery)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.