Diduga Oknum BPMPD Boltim Terima Suap Proyek Papan Monografi Desa

0
1035
Diduga Oknum BPMPD Boltim Terima Suap Proyek Papan Monografi Desa
Ilustrasi Kasus Suap
BOLTIM,DETOTABUAN.COM – Proyek pengadaan Papan Monografi 80 Desa di Boltim disinyalir ada permainan. Diketahui, untuk proyek papan monografi tersebut mulai terendus di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) belum lama ini.
Terinformasi, guna memuluskan pengadaan papan monografi senilai Rp. 1,2 Miliar ini, pihak ketiga disinyalir menjanjikan bonus berupa uang dengan angka nominalnya hingga Rp. 350 juta kepada oknum di BPMD.

Sementara itu, menurut Korwil Forum Bayangkara Indonesia (FBI) Sulut, Pusran Beeg, pemberian bonus atau fee proyek sudah jamak di kalangan pihak ketiga. Kisaran fee proyek bervariasi, 2 sampai 10 persen wajib disetor.

“Ada indikasi pemberian bonus uang kepada dinas terkait. Hal ini tentunya sangat tidak fair dan melanggar hukum,” terang Beeg baru-baru ini.

Kepada aparat hukum, dirinya mendesak, agar polemik pengadaan papan monografi desa segera diusut. “Ini apa lagi, papan monografi belum prioritas kenapa tiba-tiba BPMD mengatakan wajib diadakan. Usut tuntas masalah ini,” tegasnya.

Menariknya, Tudingan Korwil FBI tersebut dibantah oleh Kepala Bidang (Kabid) Pemerintah Desa (Pemdes) BPMPD Boltim, Salim Mokoagow.

“Tidak ada itu setor-menyetor fee kepada kami. Saya kira itu hanya isu belaka,” tampik Mokoagow.

Dirinya pun berani bersumpah. Kata Mokoagow, pihaknya tidak pernah menerima sepeserpun uang pelicin yang diisukan.

“Saya berani sumpah, tidak ada setoran dari rekanan. Apalagi sampai Rp. 350 Juta. Bila ada, mungkin bukan ke saya,” jelas Mokoagow.

Ditambahkannya, proyek papan monografi ada aturannya. Setiap desa dibebankan Rp. 16 Juta. Pengadaannya sesuai aturan Permendagri Nomor 13 Tahun 2012 dan Permendagri Nomor 12 Tahun 2007.

“Untuk skala harganya, nominal Rp. 16 Juta sesuai standar harga yang berlaku. Dasarnya sudah jelas, tidak ada yang kami langgar,” terangnya. (Fery)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.