Dinas PU Kotamobagu Konsultasikan Jalan Lingkar ke BPVMGB

0
183

KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM–Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotamobagu, Adnan Pratama, Kamis (5/9) mengikuti Rapat Asistensi dan Konsultasi di Badan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (BPVMBG) Bandung.

Maksud dan tujuan dari konsultasi tersebut dalam rangka untuk memastikan jalur patahan yang akan dilalui oleh pada pembangunan Jalan Lingkar (Ring Road) yang akan melintas di sejumlah wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR).

Untuk memastikan jalur patahan yang dilalui oleh jalan lingkar ini Dinas PUPR melaksanakan konsultasi ke BPVMBG Bandung. Sehingga, disaat kegiatan pembangunan Jalan Lingkar ini dilaksanakan tidak lagi ada kendala nantinya,” ujar Adnan yang juga merupakan Panitia Pembuat Komitmen (PPK) pada kegiatan FS dan Amdal Pembangunan Jalan Lingkar (Ring Road) Kota Kotamobagu.

Lanjutnya, ia memberikan perumpamaan pengalaman dengan beberapa daerah lainnya. Mulai dari sejumlah ruas jalan yang selalu rusak dikarenakan berada pada jalur Sesar atau patahan tubuh bumi yang mengalami pergerakan.

“Kita mau pastikan jalan lingkar yang akan kita bangun aman, agar usianya bisa bertahan lama,” tambah Adnan.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Kotamobagu, Sande Dodo saat dikonfirmasi terkait hal tersebut mengaku bahwa konsultasi BPVMBG sangatlah penting.

“Yang dihindari pembangunan jalan lingkar ini daerah-daerah patahan yang selalu rusak jalannya, seperti terjadi penurunan badan jalan. Contohnya di Desa Lobong yang akhirnya ruas jalannya dipindahkan. Intinya kita menghindari pembangunan yang mubasir,” ucap Sande, yang juga merupakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kotamobagu.

Dirinya pun berharap, jalan lingkar akan dibangun menggunakan Dana yang cukup besar. Jadi, pihak mereka akan mengantisipasi agar tidak melewati jalur patahan tersebut.

“Yang paling tahu daerah patahan diseluruh Indonesia ini adalah BPVMBG, makanya jalan Ringroad ini jalurnya di asistensi ke BPVMBG.” Jelasnya.(*)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.