Dukung Desa Bilalang I jadi Smart Village, Ini yang akan Dilakukan Diskominfo

oleh -51 Dilihat
oleh

KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM–Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mendukung penuh rencana pencanangan Desa Bilalang I, Kecamatan Kotamobagu Utara, menuju Smart Village (Desa Pintar). Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kominfo, Ahmad Yani Umar, Kamis (17/10).

Menurutnya, rencana pencanangan Desa Pintar di Desa Bilalang I sudah dikoordinasikan dengan Sangadi Bilalang I, Badaria A Mokoginta. “Kami mensupport penuh rencana hebat dari Pemerintah Desa Bilalang Satu untuk memanfaatkan teknologi dalam pelayanan publik. Ini langkah menuju smart village atau desa pintar,” ungkap Yani.

Ia menambahkan, wujud nyata dukungan Diskominfo dalam rangka pencanangan desa pintar ini yakni dengan memberikan pendidikan dan pelatihan (Diklat) bagi admin atau operator Informasi dan Teknologi (IT) dari Pemdes Bilalang I.

“Yang perlu disediakan oleh pemerintah desa yakni sumber daya manusianya. Kami telah berkoordinasi pemerintah desa mengutus orang ke Dinas Kominfo untuk diberi pelatihan. Selain itu untuk road map pencanangan desa pintar ini kita juga siapkan, jadi pemerintah desa tinggal menyiapkan anggaran dan SDM ke depan,” tambah Yani.

Sebelumnya, Pemerintah Desa (Pemdes) Bilalang I, Kecamatan Kotamobagu Utara merumuskan pemanfaatan IT dalam pelayanan kepada masyarakat di tahun 2020 mendatang. Menurut Sekretaris Desa (Sekdes) Bilalang I, Hartono Mamonto, pihaknya kini tengah merencanakan pembuatan website desa yang memuat beberapa fitur layanan kepada masyarakat.

“Kita berencana untuk membuat website desa. Nanti di website itu masyarakat bisa mengakses beberapa pelayanan dari pemerintah desa. Misalnya, pembuatan surat-surat yang sifatnya tidak terlalu berisiko seperti surat keterangan usaha bisa langsung lewat online,” ungkap Hartono.

Selain untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, website tersebut juga akan memuat tentang informasi desa secara detail dan faktual. “Jadi untuk mengetahui seluruh yang ada di Desa Bilalang I, bisa lewat website yang akan kita buat. Begitu juga misalnya ada kebutuhan dari instansi-instansi, misalnya jumlah penduduk, luas wilayah, dan beberapa informasi lainnya,” pungkasnya.

(*/Del)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

No More Posts Available.

No more pages to load.