Ini Puisi yang Dibacakan Pitres Saat Aksi 1000 Lilin untuk Bunda MMS

oleh -941 Dilihat
oleh

KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM – Pitres Samboadile, membacakan sebuah puisi, saat aksi solidaritas pemasangan 1000 lilin untuk bunda Marlina Moha Siahaan (MMS) Minggu (30/7) tadi malam, yang dilaksanakan di Alun-alun Taman Kota Kotamobagu (Tugu Pemekaran).


Puisi yang berjudul, Janji Burung-burung pada Pohon Inang, begitu menyentuh hati warga yang hadir. “Luar biasa makna puisi yang dibacakan bang Pitres,” ujar Ronny Bonde.

 

Selain pembacaan puisi, aksi 1.000 lilin untuk mantan Bupati Bolmong ini di isi dengan orasi-orasi dari tokoh-tokoh BMR diantaranya Bupati Boltim Sehan Salim Landjar, Wakil Wali Kota Kotamobagu Jainudin Damopolii, Wakil Bupati Boltim, Candra Modeong, Nasrun Kotto serta Anggota Legislatif dari beberapa Kabupaten di BMR dan juga masyarakat yang merasa simpatik terhadap apa yang menimpa Bunda MMS.

 

Angota DPRD Bolsel, Riston Mokoagow, dalam orasinya mengajak semua warga BMR untuk memberikan dukungan moril kepada MMS. “Semoga kehadiran kita malam ini menjadi bukti kecintaan kepada Bunda MMS,” ungkap Riston.

 

Politisi Hanura ini mengatakan, atas nama pribadi, masyarakat serta DPRD Bolsel memberikan dukungan moril untuk Bunda MMS. “Dengan kesadaran kita semua hadir di kegiatan ini, bukti bahwa kita semua tergolong orang-orang yang mau berterima kasih atas jasa MMS,” pungkas Ketua Bidang Pengkaderan Partai Hanura Sulut itu.

Menariknya, dalam orasi yang dibawakan oleh Chandra Modeong, tokoh pemuda Boltim ini mengajak warga BMR untuk menaikkan bendera setengah tiang sebagai bentuk penghargaan kepada MMS.

“Saya mengajak, mulai besok semua warga BMR untuk menaikkan bendera setengah tiang jika kasus terhadap MMS tidak ditinjau kembali,” ajak chandra, sembari menambahkan, “Jika putusan terhadap MMS tidak ditinjau kembali,  siap kami merdeka,” tegasnya.

Dipenghujung acara, Bupati Boltim Sehan Salim Landjar meminta, kepada seluruh masyarakat BMR agar menggelar aksi pengumpulan koin 1,250 milyar (1 milyar 250 juta) untuk mengganti kerugian negara yang diembankan ke mantan Bupati 2 periode ini.

“Saya menghimbau agar semua seluruh masyarakat BMR menggelar pengumpulan Koin untuk membantu Bunda MMS. Besok saya akan menerintahkan semua ASN beserta masyarakat Boltim untuk mengumpulkan koin sebanyak mungkin untuk membantu MMS, jika yang mereka putuskan ke Bunda hanya karna 1,1 M maka kami akan mengganti semua dengan cara pengumpulan Koin agar tidak ada lagi alasan bagi mereka untuk mencari kesalahan Bunda kita yaitu Bunda MMS,” tegas Eyang.

 

Nah, berikut isi puisi yang dibacakan Pitres tadi malam.

“JANJI BURUNG-BURUNG PADA POHON INANG”

keramaian kini riuh malih jadi bahana

tapi pedih itu mengalir kedalam pembuluh-pembuluh kesadaran

semua kicauan tiba-tiba hanya paduan kesenduan

semua kidung serempak mengingat sepak kiprahmu 

malam ini semua tuntas terpampang 

runut dalam tatacara kantata duka-muram

Tangkai-tangkai bambu keluar lunglai dari rumpun-rumpun induk

tak mau tercerabut dari keriangan  pohon beringin inang yang kukuh

namun sayang kini pucuknya dilengkungkan takdir senjata malam

tunas tua itu gagal menggaruk langit-langit kebebasan di petang kemarin

tapi  kami masih di sini bertengger di dahan-dahan yang kau ulurkan tahun-tahun kemarin

###

kami kini berubah menjadi burung-burung yang terbang perkasa 

burung-burung yang melesat meliuk lincah

burung-burung yang mengepak sayap kukuh

burung-burung yang meneriakkan seribu sahutan

burung-burung yang membela angkasa

oh sungguh kami burung-burung yang terus mengingat engkau inang

burung-burung yang tepekur memaknai seribu landasan yang tulus dicipta 

pohon beringin inang perkasa

###

Di kelam gulita malam ini

Burung-burung terus mengirim seribu sinyal nalenga 

Pesan-pesan melayang di lembah Dumoga 

Berputar di puncak-puncak Passi

Pohon inang digoyang seribu gajah dan buldoser

Burung-burung kini terbang ke angkasa memekikan seruan minta tolong

Burung-burung membusungkan dada mematuk mata-mata pasukan gajah

Burung-burung menerjang seribu batu

menggelinding ke pinggir tebing

Burung-burung membawa tangisan 

uraian air mata meneteskan ke pohon inang

Burung-burung menyalakan seribu lilin di taman-taman kesedihan

Burung-burung berdoa agar kebaikan semesta membuka langitnya

###

Kitalah burung-burung yang bertengger di dahan keyakinan

Kita menyuarakan cinta dan pengharapan

Kita merayakan pohon inang

Kita merawatnya sebagai kesetiaan pada inang.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

No More Posts Available.

No more pages to load.