Detotabuan.com, KOTAMOBAGU – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Kotamobagu menjadi pusat digelarnya pelaksanaan Halal bi halal, usai pelaksanaan upacara dalam rangka Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kotamobagu pada Senin 6 Mei 2024 bertempat di Alun – alun Boki Hontinimbang.
Kepala SMP Negeri 4 Kotamobagu Erni Mokodompit, S.Pd., M.Pd mengatakan sebelum dilaksanakannya Hardiknas, seluruh sekolah yang ada di Kotamobagu mengadakan rapat untuk persiapan pelaksanaan.
“Alhamdulillah, di momen yang sangat berbahagia ini kita bisa menyatukan semua, baik dari pihak Pemerintah, masyarakat, orangtua murid juga dilibatkan. Mudah – mudahan kedepan, kegiatan ini bisa berkelanjutan, berjalan terus,” ujar Erni Mokodompit.
“Suatu kegiatan kalau dikoordinasikan dengan baik, pasti acaranya akan sukses, seperti yang terlihat saat ini,” ungkap Erni dengan ekspresi penuh suka cita.
Dengan digelarnya Hari Pendidikan Nasional di Kota Kotamobagu, serta dilaksanakannya kegiatan halal bi halal di
SMP Negeri 4 Kotamobagu yang merupakan salah satu sekolah negeri tingkat menegah pertama di Kota Kotamobagu yang terakreditasi A, Erni berharap program pemerintah untuk kurikulum merdeka, para guru bisa melaksanakan merdeka belajar.
“Jadi tergerak, bergerak dan menggerakkan. Siapa lagi yang bisa menggerakkan kalau bukan kita para guru dan kami pun berharap adanya dukungan dari media yang bisa mengekspos keluar seluruh kegiatan yang ada, mari kita kerjasama demi anak – anak kita,” ujar Erni Mokodompit.
Diketahui, SMP Negeri 4 Kotamobagu juga menjadi salah satu sekolah yang menerima penghargaan usai pelaksanaan upacara Hardiknas yang diserahkan langsung Pj. Wali Kota Kotamobagu Dr. Drs. Asripan Nani, M.Si, karena keberhasilannya meraih juara 1 Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tahun 2024 tingkat Kotamobagu.
Tak hanya itu, menyabet juara 1 dan 2 di lomba pantomim tingkat sekolah menengah pertama se kotamobagu, mengantarkan SMP Negeri 4 membawa pulang piala.
Sementara di lomba tari kreasi berhasil meraih juara 2, serta mendapat juara 1 lomba desain poster tingkat Kota Kotamobagu.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kotamobagu Aljufri Ngandu, S.Pd saat ditemui Detotabuan.com mengatakan dengan adanya Kurikulum Merdeka telah terjadi transformasi terhadap pendidikan besar – besaran.
“Baik para guru maupun siswa secara merdeka, mereka bisa berinovasi, berkreasi dengan adanya kurikulum merdeka,” ujar Aljufri Ngandu.
Dirinya berharap siapa pun Pemimpin kedepannya bisa melanjutkan program Merdeka Belajar dan untuk para guru untuk tetap meningkatkan kinerja.
(Ida)
