KOTAMOBAGU,DETOTABUAN.COM– Polres Kotamobagu laksanakan apel geral pasukan operasi mandiri kewilayahan keselamatan-samrat 2023, dilaksanakan di Halaman Polres Kotamobagu, Selasa (07/02/2023).
Adapun apel gelar pasukan ini terdiri dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan serta pasukan gabungan.
Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi, SIK. Dalam sambutannya Kapolres mengatakan bahwa Apel ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana persiapan personil dalam melaksanakan operasi mandiri Kewilayahan Keselamatan- Samsat tahun 2023.
“Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personil maupun saran pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan berhasil, sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan,” ucap Kapolres.
Kapolres menjelaskan bahwa sesuai dengan arahan dari kapolri operasi kepolisian dengan sandi keselamatan sangat tahun 2023 ini, dilaksanakan untuk menciptakan sitkamsel tibcar lantas yang aman dan kondusif, menjelang perayaan idul fitri 1444 Hijriah yang bertujuan untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas serta untuk meningkatkan disiplin masyarakat.
“Perlu kita ketahui bersama ops keselamatan tahun 2021-2022 untuk data tilang turun 41,77 persen dan teguran naik 15,35 persen, untuk data laka jumlah kejadian turun 13,85 persen, jumlah kejadian turun 13,85 persen, meninggal dunia turun -42,86 persen, luka berat turun -25 persen dan luka ringan turun -27,5 persen, harapannya dapat lagi menurunkan angkanya setidaknya dapat mempertahankan sehingga tidak terjadi peningkatan pelanggaran, maupun kecelakaan,”paparnya
Kapolres juga mengatakan bahwa operasi keselamatan Samrat tahun 2023 ini akan dilaksanakan selama 14 hari.
“Operasi ini akan dilaksanakan selama 14 hari, dimulai tanggal 7 februari sampai 21 februari 2023 dengan tema keselamatan berlalu lintas dan utama,”ungkapnya
Kapolres menjelaskan ada 8 target operasi yang akan dilakukan.
“Adapun target itu ialah pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel, pengendaraan bermotor yang masih dibawah umur, pengedaran roda 2 yang berboncengan lebih dari satu orang, pengemudi yang tidak menggunakan helm, pengemudi kendaraan bermotor dalam pengaruh alkohol, pengemudi yang melawan arus lalu lintas, pengemudi ranmor yang melebihi batas kecepatan, kelengkapan kendaraan yang menggunakan kendaraan knalpot brong/ bising dan kendaraan yang tidak menggunakan plat nomor/TNKB,”jelasnya
Lanjutnya, Adapun pelaksanaan operasi ini mengedepankan kegiatan humanis dengan dukung tindakan hukum.
“Perlu kita pahami bersama, dalam pelaksanaan operasi ini kita mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, edukatif, serta persuasif, dan humanis yang didukung penegak hukum secara elektronik atau teguran simpatik dalam rangka meningkatkan simpati masyarakat terhadap polri,”kata Kapolres
Tambahnya, Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga keselamatan dalam berlalu lintas
“Mari kita tertib lalu lintas, menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas bagi diri kita dan orang-orang yang disekitar kita yang menggunakan lalu lintas,” Imbaunya
“Harapannya, masyarakat kita selama pelaksanaan operasi ini selalu melengkapi diri dan melalui aturan lalu lintas sehingga kita tidak akan menyimpang angka-angka pelanggaran di wilayah polres kotamobagu,” pungkasnya
(Ludin)