Wali Kota Tatong Bara buka Sosialisasi dan Konsolidasi Penyusunan Dokumen RP2KPKPK

0
52
Wali Kota Tatong Bara saat memberikan sambutan di kegiatan Sosialisasi dan Konsolidasi Penyusunan Dokumen RP2KPKPK, di rumah dinas Wali Kota, Selasa (21/03/2023).( Foto : Ludin/Detotabuan.com)

KOTAMOBAGU-DETOTABUAN.COM- Wali Kota Kotamobagu, Ir. Hj. Tatong Bara membuka Sosialisasi dan Konsolidasi Penyusunan Dokumen Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh (PR2KPKPK) Kota Kotamobagu Tahun Anggaran 2023.

Adapun sosialisasi ini dilaksanakan oleh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Kota Kotamobagu dan turut dihadiri oleh Sekda Sofyan Mokoginta, para Asisten pimpinan OPD dan tenaga ahli, akademisi, perbankan, LSM, BUMN, dan BUMD, Camat, Lurah dan Sangadi se Kota Kotamobagu, di rumah dinas wali kota, Selasa (21/03/2023).

Dalam sambutannya, Wali Kota Tatong Bara menjelaskan bahwa dokumen PR2KPKPK merupakan dokumen rencana aksi penanganan dan pencegahan permukiman kumuh dengan lingkup/skala perkotaan, kawasan dan lingkungan yang komprehensif dan terpadu.

 “Tentunya bukan hanya rencana penanganan kegiatan bersifat fisik namun juga mencakup kegiatan bersifat non fisik seperti peningkatan kapasitas/pemberdayaan, sosial dan ekonomi,” ucap wali kota Wali Kota.

Lanjutnya,  menurut Wali Kota penyusunan dokumen PR2KPKPK didasarkan atas amanat uud dan peraturan menteri pekerjaan umum dan perumahan Republik Indonesia. 

“PR2KPKPK didasarkan atas amanat Undang – undang Nomor 1 tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, dan lebih lanjut diatur dalam peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia nomor 14/PRT/M/2018 tentang Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh,”jelasnya

Tatong  berharap bahwa semua ini butuh sumbangsih dari pihak termasuk akademisi, BUMN, BUMD dan stakeholder lainnya yang ikut serta dalam aktivitas perkotaan. 

“Nah terutama kepala-kepala desa/kelurahan yang harus ikut serta terlibat dalam kegiatan ini dan jika dokumen ini dirampungkan, maka ini akan menjadi pijakan kita di dalam menata aktivitas kita untuk tidak memunculkan pemukiman yang kumuh,”pungkasnya

(Ludin) 

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.