ADM Ajak Menteri Perindustrian Lihat Iklim Investasi di Sulut

0
537
ADM Foto bersama dengan Menteri Perindustrian RI, usai acara Buka Puasa bersama, Rabu (14/6) tadi malam.
JAKARTA,DETOTABUAN.COM – Anggota Komisi XI DPR-RI, Aditya Didi Moha (ADM) menghadiri buka puasa Bersama yang dilaksanakan di kediaman Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto, Rabu (14/6) tadi malam. Pada buka puasa tersebut, ADM datang Bersama Ketua Fraksi Golkar DPR RI Robert Kardinal.
ADM menyempatkan waktu berbincang dengan Menteri perindustrian sembari mempromosikan peluang industi yang ada di-Sulawesi Utara.
Selain mempromosikan Industri Sulut, ADM juga berdiskusi panjang lebar berkaitan dengan Ekonomi kreatif dan mengajak Menteri Peridustrian datang ke Sulut khususnya di Bolaang Mongondow Raya, untuk melihat iklim Investasi yang ada.
”Beliau, Insya Allah akan ke Sulut, tentunya dengan harapan besar Pemerintah berjenjang, Propinsi dan Kabupaten Kota bisa Bersama-sama menyiapkan instrument industry di daerahnya masing-masing,” ungkap Politisi Golkar asal Bolmong ini.
Menurut ADM, Hartanto sempat menyinggung soal tujuan pembangunan industri pada tahun 2015-2019, yaitu penguatan struktur Industri nasional, peningkatan nilai tambah di dalam Negeri, membuka kesempatan berusaha dan perluasan kesempatan kerja dan pemerataan Pembangunan Industri ke seluruh wilayah Indonesia guna memperkuat dan memperkukuh Ketahanan nasional.
“Tadi Pak Menteri juga sempat menyentil soal kesenjangan antara wilayah, untuk itu dalam mengatasi kesenjangan pembangunan sector industri, kementerian industri akan terus berupaya melakukan pemerataan dan penyebaran industri ke seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Turut hadir dalam bukber tersebut Direktorat yang bertugas untuk mendorong percepatan penyebaran dan pemerataan pembangunan industri melalui pusat-pusat pertumbuhan industry baru diluar daerah Jawa dalam bentuk Pengembangan Wilayah Pusat Pertumbuhan Industri (WPPI),Pengembangan Kawasan Peruntukan Industri (KPI),Pembangunan Kawasan Industri (KI) dan Pengembangan Sentra Industri Kecil dan Menengah (Sentra IKM).
(BP/Tio)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.